PBB, New York (Antara Kalbar) - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon pada Senin (20/7) mengutuk serangan mematikan di Kota Kecil Suruc, Turki, yang menewaskan 28 orang dan melukai lebih dari 100 orang.

Tak ada alasan yang bisa membenarkan tindakan menjadikan warga sipil sebagai sasaran, dan Sekretaris Jenderal berharap para pelaku perbuatan itu segera ditemukan dan diseret ke pengadilan, demikian pernyataan dari juru bicara Ban.

"Ia mengirim belasungkawa paling dalamnya kepada korban dan keluarga mereka, serta rakyat dan Pemerintah Turki, dan berharap mereka yang cedera akan segera sembuh," tambah pernyataan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua.

Pemboman yang diduga sebagai serangan bunuh diri terjadi saat pertemuan terbuka pada Senin di Taman Pusat Kebudayaan Suruc, kota kecil yang kebanyakan dihuni oleh warga Kurdi dan berada di perbatasan Turki dengan Suriah.

Belum ada pernyataan resmi mengenai siapa yang bertanggung jawab. Namun, ada laporan media yang mengaitkan serangan itu dengan perang yang dilancarkan Pemerintah Turki melawan pelaku teror.
(Uu.C003)

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015