Sintang (Antara Kalbar) - Sasaran Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) terdiri dari dua aspek yaitu sasaran fisik dan sasaran non fisik.
Sasaran fisik berupa pembuatan jalan, jembatan, bedah rumah dan lain sebagainya. Sedangkan sasaran non fisik dilakukan dengan penyuluhan, pengobatan massal dan komunikasi sosial.
Dengan komunikasi sosial maka terbentuklah hubungan emosional yang baik sehingga pada Rabu (28/10) sebelum upacara penutupan TMMD Regional ke-95 TA 2015 di wilayah Kodim 1205/Sintang, di Desa Muakan, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang dilakukan penyerahan senjata api dari masyarakat.
Warga diwakili oleh Bapak Nahak dan diterima oleh Komandan Kodim 1205/Stg Letnan Kolonel Inf M. Sulistiono.
Jumlah senjata yang diserahkan 15 pucuk dan merupakan jenis lantak. Senjata ini biasa digunakan oleh masyarakat untuk berburu di hutan tetapi sangat berbahaya untuk keamanan masyarakat.
"Kami berterimakasih kepada masyarakat yang dengan ikhlas mau menyerahkan senjata kepada kami selaku aparat TNI," kata Dandim 1205/Stg.
Dandim juga mengimbau warga yang masih menyimpan senjata api untuk segera diserahkan kepada aparat demi keamanan bersama. "Kami juga mengimbau kepada masyarakat lainnya yang masih menyimpan senpi untuk menyerahkan senjatanya karena merupakan pelanggaran hukum dan pemiliknya bisa terjerat hukum, tentunya apabila menyerahkan secara ikhlas yang bersangkutan tidak akan diproses hukum," kata Dandim 1205/Stg Letkol Inf M. Sulistiono.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015