Sungai Raya (Antara Kalbar) - Wakil Ketua Ikatan Dokter Indonesia Kalimantan Barat Nursyam Ibrahim mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penyakit yang ditularkan oleh tikus pada musim hujan dan banjir yang terjadi saat ini.

"Saat ini sebagian besar wilayah Kalbar sudah mulai terjadi hujan, berbagai penyakit pun biasanya akan muncul pada saat ini. Untuk itu kita imbau kepada masyarakat agar bisa mewaspadai berbagai penyakit tidak hanya seperti diare, DBD dan penyakit kulit saja, tetapi juga penyakit yang disebabkan oleh tikus," kata Nursyam di Sungai Raya, Senin.

Dia mengatakan saat musim hujan dan banjir, biasanya tikus akan lebih sering naik ke rumah masyarakat dan tidak jarang mereka kencing sembarangan sehingga dikhawatirkan mengkontaminasi makanan dan minuman.

"Kalau sampai makanan dan minuman yang kita kosumsi terkena air kencing atau kotoran tikus, itu sangat berbahaya bagi kesehatan," tuturnya.

Nursyam menjelaskan, banyak penyakit yang dapat ditularkan melalui tikus, baik melalui urinnya, gigitannya atau bahkan lewat gigitan kutu yang menempel di tubuhnya.

Beberapa penyakit yang bisa ditimbulkan oleh tikus diantaranya Leptospirosis atau yang lebih kenal dengan kencing tikus yang merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri leptospira yang menimbulkan gejala demam, meriang, disertai pegal atau nyeri pada betis.

Pada penderita yang sudah parah bisa mengalami kekuningan seperti pada penyakit hati (penyakit kuning), mata kemerahan dan yang fatal adalah gagal ginjal.

Penyakit lainnya yang ditularkan oleh tikus yaitu Pes yang disebabkan oleh bakteri Yersinia pestis yang menular melalui gigitan kutu yang hidup pada tikus.

Gejala yang dialami oleh penderita antara lain demam tinggi dan nyeri pada lipat paha atau ketiak dimana pada penderita yang sudah parah dapat pula mengalami gangguan pernapasan hingga menimbulkan kematian.

Selain itu, tikus juga menularkan Murine typhus yang disebabkan bakteri Rickettsia typhi yang ditularkan melalui kotoran kutu pada tikus yang kemudian masuk ke dalam luka gigitan kutu atau luka lain yang ada di kulit kita.

Gejala utamanya antara lain yaitu demam dan nyeri otot, kadang pula disertai ruam atau bintik kemerahan meski tipus ini jarang menimbulkan kematian.

"Jadi ada baiknya jika kita bisa menghindari berbagai penyakit yang disebabkan oleh hewan tersebut, salah satunya dengan menyimpan makanan dan minuman dengan baik agar tidak mudah terjangkau oleh tikus," kata Nursyam.

(KR-RDO/A043)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015