Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat, menargetkan bisa menerbitkan setidaknya 4.000 izin bagi kalangan UMK untuk membantu dari sisi kelengkapan administrasi, kata Wali Kota setempat Sutarmidji.
   "Untuk itu, Pemerintah Kota Pontianak baik dinas, badan, kantor, dan camat akan memberikan kemudahan dan percepatan serta penyederhanaan segala urusan birokrasi sehingga setiap tahun selalu ada perubahan yang lebih maju di Kota Pontianak, salah satunya kemudahan bagi pengusaha kecil dalam memperoleh IUMK," kata Sutarmidji di Pontianak, Jumat.
    Bahkan ia meminta Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Kota Pontianak untuk menaikkan target penerbitan IUMK, dari yang semula seribu menjadi empat ribu.
    "Itu harus cepat, target yang dipatok Disperindag bisa terbitkan IUMK tapi saya minta hingga akhir April sudah ada empat ribu yang dikeluarkan. Kita sebagai kota jasa dan perdagangan harus memberikan kemudahan berusaha di Kota Pontianak ini," katanya.
    Diakuinya, penerbitan IUMK di seluruh daerah berjalan lamban. Untuk itu, ia tidak ingin hal itu juga terjadi di Kota Pontianak. Sebab, Pontianak sebagai kota jasa dan perdagangan, sudah sepatutnya seluruh aspek yang berkaitan dengan iklim usaha dan pelayanan itu berjalan cepat.
    "Saya targetkan Disperiandagkop dan UKM bisa menerbitkan empat ribu hingga akhir April 2016 ini, Perindag yang memfasilitasi dengan sistem jemput bola, lurah dan camat diajak supaya masyarakat bisa mengakses ke perbankan," papar Sutarmidji.
    Terkait kinerja SKPD, secara keseluruhan dinilainya sudah baik, terlebih dari segi pelayanan publik, unit layanan publik yang ada di lingkungan Pemkot Pontianak sudah masuk zona hijau. Kendati unit layanan tersebut sudah masuk kategori zona hijau, Sutarmidji meminta nilai yang diraih rata-rata 87 lebih itu ditingkatkan lagi menjadi rata-rata di atas 90.
    Seluruh SKPD harus meningkatkan nilai yang sudah diraih saat ini meskipun mereka sudah masuk kategori sangat baik. "Saya minta bisa lebih baik lagi, jadi kita itu sudah berada di atas standar dan saya tidak mau hanya sampai di situ. Saya maunya lompatannya jauh lebih dari yang diraih saat ini," kata Sutarmidji.
***2***

Pewarta: Andilala

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016