Pontianak (Antara Kalbar) - Anggota DPRD Kalimantan Barat daerah pemilihan Kabupaten Sambas, Prabasa Anantatur bersama anggota dewan lainnya dari Dapil Sambas menyatakan siap memperjuangkan usulan warga dalam pembangunan desa yang tidak terakomodir oleh ADD dan APBD kabupaten.

"Kita akan turun memperjuangkan usulan warga yang tidak terakomodir di kabupaten. Tetapi sebelumnya usulkan dulu lewat Musrenbang," kata Prabasa saat melakukan reses di sejumlah desa di Sambas, Sabtu.

Politisi dari Partai Golkar ini mengatakan untuk pengusulan program pembangunan melalui provinsi itu sendiri, desa diharuskan membuat permohonan bersama seluruh masyarakat, setelah itu usulan ditujukan ke provinsi.

"Begitu usulan dinaikkan, maka kita dari DPRD Kalbar, khususnya Dapil Kabupaten Sambas akan memperjuangkan usulan masyarakat yang tidak terakomodir di kabupaten," jelasnya.

Menurut dia, untuk reses anggota DPRD saat ini dilaksanakan di beberapa lokasi seperti di Desa Tebas Kuala, Desa Salatiga, Desa Tekarang, Perigi Limus dan Desa Semanga` dan beberapa desa lainnya di Kabupaten Sambas.

"Kita berharap dari reses ini dapat mengakomodir keinginan masyarakat, sehingga aspirasi dapat tersalurkan,"kata Mantan Wakil Bupati Sambas periode 2001-2006 itu.

Dari hasil dialog bersama warga Desa Semanga` dan Desa Perigi Limus dalam reses, silaturahmi serta penyerahan bantuan banjir, diungkapkan warga, jalan yang akan disambungkan sepanjang 900 meter, terdiri dari jalan Desa Semanga` 300 meter dan jalan Desa Perigi Limus 600 meter.

"Jalan ini sudah dibawa pada Musrenbang Desa, jika tidak terakomodir, untuk kekurangannya akan kami usulkan melalui DPRD Kalbar," Kata M Yaman, kepala desa Perigi Limus dalam dialog di Balai Desa Perigi Limus.

Sementara itu, Jube Herzami Kades Semanga` mengucapkan terima kasih DPRD provinsi Kalbar yang sebelumnya telah memperjuangkan pembangunan jalan di Desa Semanga`.

"Masih ada pembangunan jalan sambungan antara Desa Semanga` dan Desa Perigi Limus, dan telah diusulkan pada Musrenbang desa dan kecamatan, jika tidak terakomodir di kabupaten, kami berharap bisa melalui provinsi Kalbar," jelas Jube.

(KR-DDI/N005)

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016