Putussibau (Antara Kalbar) - Bupati Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Abang Muhammad Nasir meminta agar kegiatan Gerakan Sayang Ibu (GSI) yang merupakan program nasional dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, khususnya di wilayahnya.

Menurut Nasir, di Putussibau Kamis, GSI merupakan kegiatan startegis dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan melalui berbagai kegiatan yang mempunyai dampak terhadap upaya penurunan angka kematian ibuu karena kehamilan, melahirkan dan nifas serta penurunan angka kematian bayi.

"GSI salah satu komitmen Pemerintah dan masyarakat mulai dari Pemerintah Pusat hingga kedaerah agar menjadi solusi bagi penyelesaian permasalahan tingginya angkakematian ibu dan bayi di Indonesia secara umum," kata Nasir.

Dijelaskan Nasir, penyebab utama tingginya angka kematian ibu secara umum dipengaruhi oleh kualitas hidup perempuan yang masih rendah baik dalam pendidikan, kesehatan maupun kemampuan ekonomi.

Selain itu juga diakibatkan oleh budaya yang kurang mendukung kemampuan perempuan, katanya.

"Hal itu erat hubungannya dengan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai kesehatan reproduksi dan pemeriksaan kesehatan selama hamil dan pasca melahirkan," tutur Nasir.

Dikatakan Nasir, gerakan sayang ibu kegiatan strategis dalam peningkatan kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak salah satu faktor yang paling startegis juga dalam peningkatan Sumber Daya Manusia.

Pria yang menjabat Bupati selama dua priode itu juga berpesan agar semua pihak mendukung dan menerapkan kegiatan gerakan sayang ibu, terutama kepada para suami agar siap menjadi suami siaga artinya suami siap antar jaga, kemudian masyarakat harus siap dengan ambulan desanya, serta masyarakat harus siap menjadi pendonor darah jika ibu melahirkan memerlukannya.

Ditambahkan Nasir, gerakan sayang ibu perlu dilaksanakan berbagai upaya termasuk lomba kecamatan sayang ibu, sehingga dampak gerakan sayang ibu benar benar dirasakan dan disadari oleh masyarakat.

Sementara itu, Desa Sasan Kecamatan Pengkadan mewakili Kapuas Hulu dalam lomba Gerakan Sayang Ibu (GSI) tingkat Provinsi se -

Kalimantan Barat,yang dilakukan penilaian oleh tim dari Provinsi. Kegeiatan tersebut merupakan persiapan untuk lomba tingkat nasional.

Pewarta: Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016