Pontianak  (Antara Kalbar) - Mahasiswa yang tergabung dalam IMTEK (Ikatan Mahasiswa Kecamatan Teluk Keramat) menyatakan, kesiapannya untuk terus mengawal dan mendukung wacana pembentukan Kabupaten Sambas Utara dari Kabupaten Sambas.

"Kini IMTEK bersama mahasiswa dari lima kecamatan lain, yaitu Kecamatan Jawai, Jawai Selatan, Tekarang, Tangaran, dan Paloh, terus menjalin komunikasi guna membentuk tim kecil yang diberi nama Aliansi Mahasiswa Peduli Kabupaten Sambas Utara (AMPKSU) mendiskusikan rumusan grand desain untuk kesiapan menjalankan birokrasi baru nantinya," kata Ketua IMTEK, Imbran, di Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan, proses wacana pemekaran Kabupaten Sambas Utara itu, hingga kini masih dalam tahapan administrasi, dan sudah mendapat restu dari beberapa pihak.

"Kami optimistis Kabupaten Sambas Utara akan terbentuk. Kami dari mahasiswa meyakini dengan semua persyaratan yang ditetapkan undang-undang, dan secara bertahap bersama Panitia Pembentukan KSU akan dipenuhi semua persyaratan itu," ungkapnya.

Menurut dia, perjuangan wacana pembentukan Kabupaten Sambas Utara telah menghabiskan waktu yang lama. Ia berharap usaha dan doa itu mulai berbuah manis dan menunjukan hasil yang sangat baik bagi masyarakat.

Imbran menambahkan, pemekaran tersebut sama sekali tidak merugikan kabupaten induk, yakni Kabupaten Sambas. Justru menurut dia, dengan adanya pemekaran itu nantinya akan membuat pembangunan di calon kabupaten baru itu, semakin merata.

"Terbentuknya KSU harus matang dari segala apapun pra terbentuk sampai pasca terbentuk. Sejauh ini kita terus melakukan koordinasi dengan Panitia Pemekaran, Kabupaten Sambas Utara (PP-KSU) terutama dengan bapak Misni Safari dan panitia lainnya," ujarnya.

IMTEK menyatakan, komitmen untuk terus mengawal dan membantu sosialisasi sampai KSU benar-benar tuntas.


(U.A057/Y008)

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016