Pontianak (Antara Kalbar) - Warga Jalan Dr Wahidin Sudir. ohusodo Gang Sepakat II, Kelurahan Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Kota Kalbar, Rabu (2/11) sekitar pukul 13.30 Wib digemparkan dengan ditemukannya salah satu warganya tewas akibat gantung diri.

Informasi yang dapat dihimpung dari tempat kejadian, korban merupakan seorang ibu rumah tangga berinisial NM alias Ay (28). Ditemukan tewas gantungdiri dengan mengunakan tali dari selembar kain yang tergantung di ventilasi kamar korban. Korban saat ditemukan dengan mengenakan baju kaos warna merah muda motif hello kitty dan celana pendek kotak - kotak.

Dalam kejadian tersebut, korban pertama kali ditemukan oleh dua orang saksi yakni M. Irfan Dzaki (13) yang baru pulang sekolah dan Yulianti Fitria (33) seorang ibu rumah tangga dan merupakan warga setempat.

Menurut M Irfan sepulangnya dari sekolah sekita dirinya mendapatkan pintu kamar korban terbuka. "Saya melihat pintu kamarnya terbuka dan ada tali dari kain tergantung di ventilasi dan setelah dilihat ternyata korban sudah tergantung dengan keadaan meninggal dunia,"ungkap M Irfan, Rabu (2/11) sore.

Mengetahui hal tersebut, M Irfan menambahkan, dirinya langsung menghubungi tetangga sebelah tempat korban yakni Yulianti. Setelah memastikan, Yulianti yang merupakan ipar korban bersama M Irfan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian terdekat.

Semantar itu, Yulianti Fitria menjelaskan, sebelum kejadian tersebut, bahwa dengan suaminya yakni Yulianto (30). "Sempat terjadi pertengkaran pada hari Selasa (1/11) sekitar pukul 22.00 Wib. Informasinya sih diduga dipicu oleh adanya WIL dalam rumah tangga mereka,"ungkap Yulianti.

Sementara itu, menurut keterangan Hamida, ibu korban yang tinggal di Jalan Sungai Raya Dalam Gang Raya, dimana Hamidah mengatakan bahwa korban sempat mengirim sms meminta maaf kepada kedua orang tuanya dan menyampaikan rasa sayang kepada orang tuanya.

Hamidah menduga korban nekad mengakhiri hidupnya dengan jalan gantung diri akibat sudah sering bertengkar dengan suami yang disebabkan adanya WIL suami korban.

Kasus ini sudah ditangani oleh aparat kepolisian setempat dan rencananya, oleh pihak keluarga korban akan dibawa ke RS Anton Sujarwo untuk dilakukan VER.

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016