Putussibau (Antara Kalbar) - Kementerian Pertahanan dan Kementerian Kehutanan bersama-sama melakukan survei dengan menggunakan helikopter di sepanjang perbatasan Indonesia - Malaysia di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat bagi pembangunan jalan.

 " Kami melakukan survei dalam rangka rencana pembangunan jalan jalur inpeksi patroli perbatasan," kata Kasubid Perancangan,Bidang Perencanaan Konstruksi Puskon Baranahan Kemhan, Letkol Czi Surya Supratman ketika ditemui di Bandara Pangsuma Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Selasa.

Letnan Kolonel Zeni Surya menjelaskan rencananya pembangunan jalan sepanjang garis perbatasan itu dibangun tahun 2017.

Surya mengatakan jalan itu melalui kawasan Taman Nasional Betung Kerihun, sehingga perlu dilakukan survei untuk melihat kondisi sebenarnya.

" Kurang lebih 500 kilometer melalui kawasan lindung," ungkap Surya.

Meskipun demikian kata Surya jalur inspeksi patroli perbatasan akan tetap� dibangun karena itu untuk kepentingan pertahanan daerah perbatasan.

" Medannya cukup berat, namun mau tidak mau jalan itu harus tetap dibangun, bahkan terkait kawasan lindung sudah dikoordinasikan dengan Kementerian Kehutanan," jelas Surya.

Sementara itu Kasi Pemanfaatan dan Pelayanan Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun, Zainal Muttaqien mengatakan kawasan lindung bisa dikelola untuk kepentingan startegis seperti pembangunan jalan perbatasan yang akan dibangun.

" Kami akan menyesuaikan terutama untuk zona inti kedepan akan diubah menjadi zona khusus," kata Zainal.

Disampaikan Zainal, untuk mendukung pembangunan pos dan jalan perbatasan maka akan ada nota kesepahaman atau MoU antara Kementerian Kehutanan dan Kementerian Pertahanan.

Lebih lanjut Zainal menjelaskan pihaknya juga melaksanakan kegiatan pembangunan fly over menggunakan helikopter bersama Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Ada pun sasarannya kata Zainal yaitu pemantauan dalam rangka pengamatan lokasi rawan kebakaran dikawasan TNBK dan TNDS, Pemantauan dalam rangka pengamanan dan perlindungan hutan di kawasan TNBK dan TNDS, Pengamatan kondisi batas negara Indonesia - Malaysia, dan survei dan pengamatan rencana lokasi jalan inspeksi pemantauan perbatasan dan pos pengamanan perbatasan serta survei dan pengamatan rencana lokasi jalan startegis nasional Kalimantab Barat - Kalimantan Timur.

Pewarta: Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017