Pontianak (Antara Kalbar) - Bupati Sekadau Rupinus usai menghadiri acara pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Hotel Bidakara Jakarta Selatan, langsung meninjau stand pameran milik Kabupaten Sekadau pada Inacraft 2017 di ruang Assembly 1, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (26/4) pagi.
Dalam kunjungannya itu, Bupati Rupinus didampingi oleh ketua tim penggerak PKK Kabupaten Sekadau Ny. Kristina Rupinus, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau Drs. Hironimus dan Kepala Bapeda Kabupaten Sekadau Ir. Muhammad Isa.
Selain meninjau stand kabupaten Sekadau, Bupati Rupinus juga berkeliling melihat stand pameran milik kabupaten-kabupaten yang ada di paviliun Kalbar. Bupati Rupinus memberikan apresiasi kepada Dekranasda dan Dinas Perindagkop yang sudah ikut serta dalam pelaksanaan Inacraft tahun 2017 ini.
"Inacraft ini menjadi moment yang sangat baik dalam rangka kita mempromosikan hasil kerajinan yang dimiliki oleh Kabupaten Sekadau pada dunia luar," ujarnya. Bupati Rupinus juga memberikan apresiasi kepada para pengrajin di kabupaten Sekadau yang sudah berkontribusi memberikan hasil terbaik untuk kabupaten.
"Saya yakin perlahan lahan Sekadau akan memiliki produk unggulan dibidang industri kerajinan yang diproduksi langsung oleh para pengrajin. Seperti yang dipamerkan oleh Stand Kabupaten Sekadau menampilkan produk unggulannya berupa bakul berbahan alami yang dikerjakan secara manual oleh para pengrajin," ujarnya.
Sementara itu Ketua Dekranasda Kabupaten Sekadau Ny Kristina Rupinus menuturkan bakul yang diproduksi oleh para pengrajin dikerjakan secara manual. Sehingga dijamin tidak berbahaya karena anyaman bakul tersebut tidak mengandung zat kimia.
"Bakul kan biasa digunakan untuk menempatkan makanan seperti nasi dan lain-lain. Jadi bakul ini dijamin sehat untuk tempat makan karena prosesnya alami," katanya.
Lebih jauh dikatakan Kristina saat perlombaan Inacraft di Jakarta pada April 2013 lalu bakul yang dipamerkan oleh Kabupaten Sekadau berhasil mengalahkan ratusan kerajinan lain, dan meraih juara pertama pada kategori natural fiber serat alam. Selain aman dari zat kimia, harganya murah.
Sementara itu Kadis Perindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau Hironimus mengatakan pada hari pertama pameran sebagian barang-barang yang dipamerkan laris manis dibeli oleh para pengunjung dari berbagai daerah bahkan manca negara.
"Hari pertama produk anyaman yang kita pamerkan laris manis diserbu para pengunjung," ungkapnya. Acara pameran Inacraft berlangsung dari tanggal 26 – 30 April 2017.
Inacraft merupakan pameran kerajinan dan produk kreatif internasional. Pada kesempatan itu juga dilakukan foto bersama.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Dalam kunjungannya itu, Bupati Rupinus didampingi oleh ketua tim penggerak PKK Kabupaten Sekadau Ny. Kristina Rupinus, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau Drs. Hironimus dan Kepala Bapeda Kabupaten Sekadau Ir. Muhammad Isa.
Selain meninjau stand kabupaten Sekadau, Bupati Rupinus juga berkeliling melihat stand pameran milik kabupaten-kabupaten yang ada di paviliun Kalbar. Bupati Rupinus memberikan apresiasi kepada Dekranasda dan Dinas Perindagkop yang sudah ikut serta dalam pelaksanaan Inacraft tahun 2017 ini.
"Inacraft ini menjadi moment yang sangat baik dalam rangka kita mempromosikan hasil kerajinan yang dimiliki oleh Kabupaten Sekadau pada dunia luar," ujarnya. Bupati Rupinus juga memberikan apresiasi kepada para pengrajin di kabupaten Sekadau yang sudah berkontribusi memberikan hasil terbaik untuk kabupaten.
"Saya yakin perlahan lahan Sekadau akan memiliki produk unggulan dibidang industri kerajinan yang diproduksi langsung oleh para pengrajin. Seperti yang dipamerkan oleh Stand Kabupaten Sekadau menampilkan produk unggulannya berupa bakul berbahan alami yang dikerjakan secara manual oleh para pengrajin," ujarnya.
Sementara itu Ketua Dekranasda Kabupaten Sekadau Ny Kristina Rupinus menuturkan bakul yang diproduksi oleh para pengrajin dikerjakan secara manual. Sehingga dijamin tidak berbahaya karena anyaman bakul tersebut tidak mengandung zat kimia.
"Bakul kan biasa digunakan untuk menempatkan makanan seperti nasi dan lain-lain. Jadi bakul ini dijamin sehat untuk tempat makan karena prosesnya alami," katanya.
Lebih jauh dikatakan Kristina saat perlombaan Inacraft di Jakarta pada April 2013 lalu bakul yang dipamerkan oleh Kabupaten Sekadau berhasil mengalahkan ratusan kerajinan lain, dan meraih juara pertama pada kategori natural fiber serat alam. Selain aman dari zat kimia, harganya murah.
Sementara itu Kadis Perindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau Hironimus mengatakan pada hari pertama pameran sebagian barang-barang yang dipamerkan laris manis dibeli oleh para pengunjung dari berbagai daerah bahkan manca negara.
"Hari pertama produk anyaman yang kita pamerkan laris manis diserbu para pengunjung," ungkapnya. Acara pameran Inacraft berlangsung dari tanggal 26 – 30 April 2017.
Inacraft merupakan pameran kerajinan dan produk kreatif internasional. Pada kesempatan itu juga dilakukan foto bersama.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017