Pontianak  (Antara Kalbar) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar, Pitono mengatakan, Indeks Tedensi Konsumen (ITK) Kalbar triwulan I-2017 dikategorikan kurang baik dan itu terlihat dari angka ITK wilayah tersebut yang hanya 99,82 persen.

"Tingkat kepercayaan konsumen pada triwulan I-2017 di Kalbar tidak optimis dan itu dilihat dari ITK yang berada di bawah 100," ujarnya di Pontianak, Jumat.

Pitono menjelaskan ekonomi konsumen kurang baik terutama didorong oleh pendapatan rumah tangga dengan nilai indeksnya hanya 101,24.

"Kemudian belum lagi pengaruh inflasi terhadap total pengeluaran rumah tangga yang nilai indeksnya 90,68 persen," kata dia.

Ia menyebutkan bahwa ITK Kalbar berada posisi terakhir di antara provinsi yang ada di Indonesia.

"Untuk ITK tertinggi di Indonesia itu terjadi di Provinsi Banten dengan nilai 108,42," jelanya.

Pitono memprediksikan untuk triwulan II-2017 mendatang, ITK Kalbar sebesar 101,23. Angka tersebut jelasnya menunjukan kondisi konsumen baik dan tingkat optimisme konsumen diperkirakan baik pula.

"Perbaikan ekonomi konsumen terjadi di semua provinsi di Kalimantan. Kalteng diperkirakan mengalami tingkat optimesme paling tinggi," kata dia.


(U.KR-DDI//H005) 

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017