Pontianak  (Antara Kalbar) - Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Barat, Frederika Cornelis mengatakan kepemimpinan PKK di Kabupaten Landak akan berbeda dari kabupaten/kota lainnya di Kalbar karena akan dilengkapi dengan ketua harian yang membantu tugas ketua PKK Landak.

"Untuk PKK Kabupaten Landak ini memang akan ada perbedaan dari PKK lainnya yang ada di Kalbar, karena akan ada ketua harian yang membantu tugas ketua," kata Frederika saat melantik ketua TP PKK Landak, Maria Lestari di Pontianak, Senin.

Dijelaskannya, karena bupati Landak adalah seorang perempuan, sebenarnya bisa saja suami dari bupati menjadi ketua TP PKK. Namun, dikarenakan suami dari Karolin memiliki tugas lain sebagai PNS di Kemenkes Jakarta, maka jabatan ketua TP PKK Landak diserahkan kepada istri dari wakil bupati Landak.

"Namun, karena istri dari wakil bupati Landak ini adalah anggota DPRD Kalbar yang juga memiliki tugas dan akan kebanyakan berada di Pontianak, maka saya sudah berkonsultasi dengan TP PKK pusat, dimana hasilnya bupati Landak bisa menunjuk ketua harian untuk membantu tugas ketua PKK di Landak," tuturnya.

Sehingga, lanjutnya, ketika ketua PKK Landak berhalangan hadir, dapat dibantu oleh ketua harian yang nantinya direkomendasikan oleh bupati Landak.

Frederika menambahkan, untuk membantu program kerja PKK Landak, dia berharap semua SKPD yang ada bisa berpartisipasi dalam pelaksanaannya, karena pada dasarnya PKK membantu menjalankan berbagai program pemerintahan, tidak terkecuali program yang ada pada SKPD.

Dalam kesempatan itu dia juga mengingatkan agar PKK Landak bisa dengan bijak menggunakan anggaran yang ada, mengingat anggaran yang diberikan pemkab Landak cukup besar dibanding kabupaten/kota lainnya.

"Kalau tidak baik-baik menggunakan uang negara, tentu ini akan menjadi masalah. Kalau ada kendala, silakan koordinasikan kami di tingkat provinsi atau dibahas bersama bupati atau SKPD terkait," katanya.

Dia juga berharap, ketua PKK yang baru dilantik ini bisa menjalankan tugasnya dengan baik, sesuai dengan tupoksi yang ada. "Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Pj Ketua PKK Landak, yang telah bekerja dengan sangat baik sehingga membawa cukup banyak kemajuan bagi organisasi ini," katanya.

Di tempat yang sama, Ketua TP PKK Landak, Maria Lestari menyatakan dirinya siap untuk mengemban tugas barunya tersebut. Meski dirinya juga menjabat sebagai anggota DPRD Kalbar, namun dia optimis bisa membagi waktunya.

"Karena ini sudah menjadi tugas dan tanggung jawab saya, tentu akan saya jalani dengan maksimal. Soal kerja saya tentu ini bisa dibagi, apa lagi nantinya akan ada ketua harian yang akan membantu tugas saya," katanya.

Sementara itu, bupati Landak, dr Karolin Margret Natasa mengatakan, sampai saat ini masih ada yang beranggapan bahwa PKK hanya sebagai pelengkap. Namun, dirinya menganggap hal itu merupakan persepsi yang salah, karena PKK merupakan organisasi sosial yang justru membantu berbagai tugas pemerintah, khususnya dalam pembinaan kesejahteraan keluarga.

"Untuk itu, PKK memiliki tugas untuk ikut serta mencerdaskan generasi penerus bangsa melalui keluarga. Ini harus dipahami betul oleh kader PKK, agar nanti tidak ada lagi kader PKK yang bertanya kepada saya tentu apa tugas dan kerja PKK," katanya.

Karolin mengatakan, sebagai mitra pemerintah, PKK sebenarnya tidak memiliki program sendiri, namun umumnya menjalankan program yang ada disetiap SKPD yang memiliki program.

"Makanya, saya harapkan agar ini bisa dipahami bersama sehingga PKK bisa memiliki peran besar dalam membantu menjalankan program pemerintahan," kata Karolin.*

(U.KR-RDO/N005) 

Pewarta: Rendra Extora

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017