Pontianak (Antara Kalbar) - Sejumlah pelaku industri wisata dan pegiat wisata di Kalimantan Barat yang tergabung dalam West Borneo Tourism Forum menggelar aksi peduli terhadap sesama di bulan suci Ramadhan dengan mengusung slogan "fun, health and care".
"Di bulan Ramadhan kita dianjurkan untuk memperbanyak sedekah dan berbuat baik kepada semua orang, terutama mereka yang memang memerlukan bantuan. Ini adalah momen terbaik untuk berbagi. Dengan demikian kita lakukan aksi peduli sesama," ujar satu di antara inisiator aksi peduli sesama, Roni di Pontianak, Sabtu.
Roni menjelaskan aksi peduli sesama tersebut dipusatkan di Dusun Cendrawasih, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Menurutnya dalam aksi tersebut disalurkan sejumlah bantuan yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan berupa sembako.
"Yang kita bagikan adalah sembako sebanyak 16 paket, terdiri dari kebutuhan pokok seperti gula, minyak goreng, tepung, mentega, susu, kacang, dan sirup," jelasnya.
Sementara itu Koordinator aksi peduli sesama, Natalia menyebutkan kegiatan yang dirangkai dengan "gowes for fun" ke lokasi penyaluran bantuan tersebut juga membantu satu unit sepeda kepada pedagang pentol keliling bersepeda.
"Semoga apa yang disalurkan nanti dapat memberikan manfaat bagi penerima, dan diharapkan aksi Peduli sesama ini dapat berkelanjutan ke depannya," harapnya.
Adapun pegiat wisata yang tergabung West Borneo Tourism Forum tersebut beranggotakan GM Garuda Indonesia, GM Hotel Mercure, GM Hotel Santika, GM Hotel Grand Mahkota, GM Hotel Aston, GM Hotel Transera, Korwil Bike to Work, WWF, Ketua PHRI, Ketua HPI, SPN Polda Kalbar dan Pengurus Jejaring Wisata (Jewita) Kalbar, Konsulat Malaysia, Toko Sepeda Beat Bike, Bebek Pak Ndut, dan beberapa komunitas sepeda lainnya.
West Borneo Tourism Forum sendiri adalah suatu wadah bagi komunitas pencinta aktivitas olahraga bersepeda yang mempunyai visi memajukan Pariwisata Kalbar melalui kolaborasi kegiatan pelestarian lingkungan hidup dan kampanye hidup sehat serta pengembangan promosi pariwisata. Berbagai komunitas yang disinergikan melalui program pengembangan pariwisata oleh Pemerintah dan berbagai pihak lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Di bulan Ramadhan kita dianjurkan untuk memperbanyak sedekah dan berbuat baik kepada semua orang, terutama mereka yang memang memerlukan bantuan. Ini adalah momen terbaik untuk berbagi. Dengan demikian kita lakukan aksi peduli sesama," ujar satu di antara inisiator aksi peduli sesama, Roni di Pontianak, Sabtu.
Roni menjelaskan aksi peduli sesama tersebut dipusatkan di Dusun Cendrawasih, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Menurutnya dalam aksi tersebut disalurkan sejumlah bantuan yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan berupa sembako.
"Yang kita bagikan adalah sembako sebanyak 16 paket, terdiri dari kebutuhan pokok seperti gula, minyak goreng, tepung, mentega, susu, kacang, dan sirup," jelasnya.
Sementara itu Koordinator aksi peduli sesama, Natalia menyebutkan kegiatan yang dirangkai dengan "gowes for fun" ke lokasi penyaluran bantuan tersebut juga membantu satu unit sepeda kepada pedagang pentol keliling bersepeda.
"Semoga apa yang disalurkan nanti dapat memberikan manfaat bagi penerima, dan diharapkan aksi Peduli sesama ini dapat berkelanjutan ke depannya," harapnya.
Adapun pegiat wisata yang tergabung West Borneo Tourism Forum tersebut beranggotakan GM Garuda Indonesia, GM Hotel Mercure, GM Hotel Santika, GM Hotel Grand Mahkota, GM Hotel Aston, GM Hotel Transera, Korwil Bike to Work, WWF, Ketua PHRI, Ketua HPI, SPN Polda Kalbar dan Pengurus Jejaring Wisata (Jewita) Kalbar, Konsulat Malaysia, Toko Sepeda Beat Bike, Bebek Pak Ndut, dan beberapa komunitas sepeda lainnya.
West Borneo Tourism Forum sendiri adalah suatu wadah bagi komunitas pencinta aktivitas olahraga bersepeda yang mempunyai visi memajukan Pariwisata Kalbar melalui kolaborasi kegiatan pelestarian lingkungan hidup dan kampanye hidup sehat serta pengembangan promosi pariwisata. Berbagai komunitas yang disinergikan melalui program pengembangan pariwisata oleh Pemerintah dan berbagai pihak lainnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017