Pontianak (Antara Kalbar) - Wali Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Sutarmidji mengimbau kepada para pedagang di kawasan Pasar Flamboyan agar tertib dengan tidak menambah meja di tempat mereka menggelar dagangannya.

"Demi kenyamanan dan kerapihan, saya imbau pedagang tidak menambah atau memperluas meja dari yang telah ditentukan," kata Sutarmidji di Pontianak, Kamis.

Kalau pun barang dagangan yang dipajang sekitar 0,5 meter dari kios, itu masih bisa ditolerir. Tetapi kalau lebih lebar dari tokonya hingga ke depan, hal itu jelas salah karena mengurangi kenyamanan padahal pasar itu didesain untuk kenyamanan, katanya.

"Harusnya barangnya berada di dalam kios, bukan malah dikeluarkan dan ditempatkan di depan kios, sehingga barang yang dijualnya berada di luar," ungkapnya.

Sutarmidji berharap kawasan Pasar Flamboyan betul-betul bisa terawat dan dijaga, sehingga ke depannya para pedagang tidak ada lagi yang menambah-nambah meja.

"Kalaupun ingin menambah kursi untuk duduk, silakan buat di belakang meja, tetapi jangan di depan sebab ruang atau space yang lebar itu untuk kenyamanan pembeli, bukan untuk melebarkan atau menambah meja pedagang," katanya.

Dalam kesempatan itu, dia meminta para pedagang agar betul-betul menjaga kawasan Pasar Flamboyan sebab pasar bukan hanya aset pemerintah semata, tetapi juga aset pedagang.

"Bayangkan kalau Pasar Flamboyan itu kumuh lagi seperti yang lalu, mau jadi apa," katanya.

(U.A057/T013)

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017