Jakarta (Antara Kalbar) - Gara-gara asyik swafoto, perempuan ini merusak sederet karya seni di Lons Angeles yang bernilai hingga Rp2,6 miliar.
Kejadian itu terekam dalam video di ruang pameran di Los Angeles. Seorang perempuan terlihat membungkuk untuk mendapatkan sudut sempurna saat akan mengambil swafoto di pameran Hypercaine dari seniman Hong Kong Simon Birch yang berkolaborasi dengan seniman lainnya.
Perempuan itu kehilangan keseimbangan dan punggungnya mendorong tempat pajangan yang menyebabkan efek domino sehingga menjatuhkan semua barang-barang yang dipamerkan di barisan itu.
Insiden tersebut terjadi dua pekan lalu di ruang instalasi seluas 14.000 meter persegi, merusak 12 karya seni yang dibuat dari berbagai bahan, termasuk logam mulia, marmer, kayu, nilon dan besi.
Gloria Yu, salah satu seniman yang terlibat dalam pameran itu, mengatakan pada situs Hyperallergic: Tiga karya rusak total, sisanya rusak dengan tingkatan bervariasi. Kira-kira biaya kerugiannya Rp2,6 miliar (200.000 dolar AS).
Dilansir Guardian, penyelenggara pameran enggan mengungkapkan apakah karya-karya seni itu diasuransikan. Namun mereka menegaskan pada laman teknologi Cnet bahwa mereka bukan penanggung jawab atas beredarnya video itu. Sebagian pihak meragukan apakah video tersebut benar-benar kecelakaan atau hanya aksi yang sengaja dibuat oleh salah satu atau beberapa seniman yang terlibat.
Video itu diunggah di YouTube pada 13 Juli oleh seorang yang mengaku teman Simon Birch, yang juga mengajak penonton untuk mengunjungi pameran itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Kejadian itu terekam dalam video di ruang pameran di Los Angeles. Seorang perempuan terlihat membungkuk untuk mendapatkan sudut sempurna saat akan mengambil swafoto di pameran Hypercaine dari seniman Hong Kong Simon Birch yang berkolaborasi dengan seniman lainnya.
Perempuan itu kehilangan keseimbangan dan punggungnya mendorong tempat pajangan yang menyebabkan efek domino sehingga menjatuhkan semua barang-barang yang dipamerkan di barisan itu.
Insiden tersebut terjadi dua pekan lalu di ruang instalasi seluas 14.000 meter persegi, merusak 12 karya seni yang dibuat dari berbagai bahan, termasuk logam mulia, marmer, kayu, nilon dan besi.
Gloria Yu, salah satu seniman yang terlibat dalam pameran itu, mengatakan pada situs Hyperallergic: Tiga karya rusak total, sisanya rusak dengan tingkatan bervariasi. Kira-kira biaya kerugiannya Rp2,6 miliar (200.000 dolar AS).
Dilansir Guardian, penyelenggara pameran enggan mengungkapkan apakah karya-karya seni itu diasuransikan. Namun mereka menegaskan pada laman teknologi Cnet bahwa mereka bukan penanggung jawab atas beredarnya video itu. Sebagian pihak meragukan apakah video tersebut benar-benar kecelakaan atau hanya aksi yang sengaja dibuat oleh salah satu atau beberapa seniman yang terlibat.
Video itu diunggah di YouTube pada 13 Juli oleh seorang yang mengaku teman Simon Birch, yang juga mengajak penonton untuk mengunjungi pameran itu.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017