Pontianak (Antara Kalbar) - Jaringan listrik PLN di Pontianak dalam beberapa hari terakhir kerap mengalami gangguan karena pengaruh kondisi hujan deras dan angin yang kencang.
"Kondisi cuaca saat ini lagi buruk menyebabkan tumbangnya pohon dan menimpa jaringan listrik seperti di daerah Wajok Hilir kemarin. Dengan demikian mengakibatkan terputusnya aliran listrik beberapa waktu," ujar Area Manager PLN Pontianak, Ari Prasetyo Nugroho di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan saat terjadi pemadaman pihaknya langsung melakukan perbaikan sesegera mungkin. Namun kondisi cuaca yang kembali hujan menyebabkan pekerjaan perbaikan jaringan sempat tertunda.
"Setiap kali ada permasalahan kita selalu berusaha secepat mungkin. Tim lapangan terus bergerak cepat," kata dia.
Dengan adanya pemadaman di beberapa titik pihaknya atas nama manajemen PLN Area Pontianak Rayon Siantan meminta permohonan maaf.
"Mohon maaf atas ketidaknyamanan pelayanan yang telah diberikan. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih," jelasnya.
Sementara itu, Manajer Area Penyaluran dan Pengaturan Beban (AP2B) PLN Kalbar, Ricky Cahya Andrian mengimbau masyarakat apabila memiliki pohon di depan rumah dan di kebun atau melihat pohon di yang berpotensi menimpa atau mengganggu jaringan listrik untuk menebang atau melaporkan ke PLN untuk dipangkas.
"Faktor cuaca memang tidak bisa kita kendalikan namun hal itu bisa diantisipasi terutama dalam hal bagaimana tidak berdampak pada jaringan. Jika pohon bisa membuat masalah maka diantisipasi dengan penebangan atau pemangkasan," kata dia.
Ricky menambahkan terkait pemadaman sebenaranya selain faktor cuaca juga lebih parah lagi karena faktor tali kawat permainan layang - layang. Hampir setiap hari menurutnya tali layang - layangan mengganggu jaringan listrik PLN Kalbar.
"Saat ini hampir 90 persen pemadaman terjadi akibat permainan layang - layang. Hanya di Kalbar saja hal ini terjadi,"kata dia.
*
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017