Singkawang (Antara Kalbar) - PT PLN Area Singkawang bersama PLN Rayon Bengkayang akan melaksanakan pemadanan data listrik pedesaan untuk daerah Bengkayang, Kalimantan Barat.
"Ia kita sampaikan saat bersilaturahmi dengan Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, hari ini," kata Manajer PLN Area Singkawang Sumarsono di Bengkayang, Kamis.
Dia mengatakan pada saat silaturahmi tersebut, pihaknya memperkenalkan jajaran PLN yang ikut bersamanya yakni Manajer Rayon Bengkayang, Arif Hermawan, Asisten Manajer (Asman) Perencanaan, Dian Tri Sasono, Asman Transaksi Energi, Adi Kurniawan, Asman Pelayanan dan Administrasi, Yoriza Martha disertai Jeckson M. Silitonga dan Wawan selaku Humas.
Dalam kunjungannya, Sumarsono mengatakan pihaknya akan melaksanakan pemadanan data listrik pedesaan sebagai komitmen PLN melayani listrik hingga 100 persen dan permasalahan tunggakan serta rencana migrasi pelanggan PLN ke prabayar.
"Rencananya pemadanan data listrik pedesaan sebagai komitmen PLN melayani listrik 100 persen dan permasalahan tunggakan serta rencana migrasi pelanggan PLN ke prabayar ini akan dilaksanakan pada Selasa tanggal 21 November 2017," tuturnya.
Sumarsono juga meminta kesediaan Bupati untuk membantu sosialisasi bayar listrik tepat waktu dan migrasi melalui baleho dan spanduk ajakan yang menampilkan foto Bupati Bengkayang.
"PLN juga mohon izin untuk memasang SPLU (Stasiun Penyediaan Listrik Umum) di spot-spot keramaian PKL dan UKMK dalam rangka mendorong perekonomian masyarakat serta memberikan kemudahan masyarakat non pelanggan mendapatkan listrik," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot menyampaikan apresiasi yang tinggi untuk pelayanan PLN dan akan hadir di acara pemadanan data listrik desa di Hotel Lala Bengkayang.
Terkait dengan tunggakan, Bupati Bengkayang mendukung langkah-langkah PLN dan diharapkan selalu bersinergi dengan pemda terkait dengan pelayanan kepada masyarakat.
"Sayang pembangunan listrik di Desa Kiung tidak bisa dilanjut karena permasalahan infrastruktur jalan, pemda siap membantu mengerahkan alat berat untuk menyukseskan program listrik pedesaan ke depan dan program PLN lainnya seperti SPLU" katanya.
Bupati Bengkayang juga berharap apa yang sudah dilakukan melistriki Pulau Lemukutan dapat juga dilakukan untuk pulau-pulau lainnya.
Acara silaturahmi tersebut ditutup dengan penyerahan cinderamata dari Manajer PLN Area Singkawang ke Bupati Bengkayang.
(KR-RDO/A039)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Ia kita sampaikan saat bersilaturahmi dengan Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, hari ini," kata Manajer PLN Area Singkawang Sumarsono di Bengkayang, Kamis.
Dia mengatakan pada saat silaturahmi tersebut, pihaknya memperkenalkan jajaran PLN yang ikut bersamanya yakni Manajer Rayon Bengkayang, Arif Hermawan, Asisten Manajer (Asman) Perencanaan, Dian Tri Sasono, Asman Transaksi Energi, Adi Kurniawan, Asman Pelayanan dan Administrasi, Yoriza Martha disertai Jeckson M. Silitonga dan Wawan selaku Humas.
Dalam kunjungannya, Sumarsono mengatakan pihaknya akan melaksanakan pemadanan data listrik pedesaan sebagai komitmen PLN melayani listrik hingga 100 persen dan permasalahan tunggakan serta rencana migrasi pelanggan PLN ke prabayar.
"Rencananya pemadanan data listrik pedesaan sebagai komitmen PLN melayani listrik 100 persen dan permasalahan tunggakan serta rencana migrasi pelanggan PLN ke prabayar ini akan dilaksanakan pada Selasa tanggal 21 November 2017," tuturnya.
Sumarsono juga meminta kesediaan Bupati untuk membantu sosialisasi bayar listrik tepat waktu dan migrasi melalui baleho dan spanduk ajakan yang menampilkan foto Bupati Bengkayang.
"PLN juga mohon izin untuk memasang SPLU (Stasiun Penyediaan Listrik Umum) di spot-spot keramaian PKL dan UKMK dalam rangka mendorong perekonomian masyarakat serta memberikan kemudahan masyarakat non pelanggan mendapatkan listrik," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot menyampaikan apresiasi yang tinggi untuk pelayanan PLN dan akan hadir di acara pemadanan data listrik desa di Hotel Lala Bengkayang.
Terkait dengan tunggakan, Bupati Bengkayang mendukung langkah-langkah PLN dan diharapkan selalu bersinergi dengan pemda terkait dengan pelayanan kepada masyarakat.
"Sayang pembangunan listrik di Desa Kiung tidak bisa dilanjut karena permasalahan infrastruktur jalan, pemda siap membantu mengerahkan alat berat untuk menyukseskan program listrik pedesaan ke depan dan program PLN lainnya seperti SPLU" katanya.
Bupati Bengkayang juga berharap apa yang sudah dilakukan melistriki Pulau Lemukutan dapat juga dilakukan untuk pulau-pulau lainnya.
Acara silaturahmi tersebut ditutup dengan penyerahan cinderamata dari Manajer PLN Area Singkawang ke Bupati Bengkayang.
(KR-RDO/A039)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017