Pontianak (Antaranews Kalbar) - Ketua Organisasi Pemuda Katolik RI, Karolin Margret Natasa menilai pembangunan manusia merupakan faktor utama yang harus mendapat perhatian khusus dari Gereja selain pembangunan fisik.?

"Apa yang hari ini telah dibangun, bukan hanya pembangunan fisik, tetapi pembangunan manusianya yang paling penting," tutur Karolin di Sintang, Minggu.

Dia mengatakan, hal itu juga disampaikannya pada saat memberikan sambutan pada Peresmian dan Pemberkatan Gereja Santo Martinus, Paroki Kelam Dedai, Keuskupan Sintang, Sabtu malam kemarin.

Menurut Karolin, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah melalui pembinaan atau pengkaderan generasi muda Katolik dalam sebuah organisasi sebagai contoh organisasi Pemuda Katolik yang dipimpinnya.

Bupati Kabupaten Landak itu juga mengungkapkan selama berkeliling Indonesia, Pengurus Pusat Pemuda Katolik menemukan fenomena bahwa Umat Katolik kurang tertarik untuk berorganisasi. Faktanya, organisasi merupakan wadah untuk belajar mengorganisir diri dan diorganisir. Contohnya, dalam pembangunan Gereja Santo Martinus, Paroki Kelam Dedai itu.

"Tanpa kumpulan orang-orang yang diorganisir dan teroganisir tidak mungkin mampu mengumpulkan dana hingga 2 Milyar lebih untuk membangun Gereja ini," kata Karolin.

Dihadapan seluruh umat yang hadir, Bakal Calon Gubernur Kalbar 2018 itu mengucapkan selamat atas peresmian dan pemberkatan Gereja Santo Martinus, Paroki Kelam Dedai, Keuskupan Sintang.

"Saya mengucapkan selamat kepada Pastor, kepada ketua panitia dan seluruh umat yang ada di Paroki Kelam ini," kata Karolin.

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018