Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Kalimantan Barat melayani dan menyediakan kebutuhan uang tunai masyarakat baik menjelang, saat, maupun setelah Hari Raya Imlek 2018.

"Persiapan kita antara lain dilakukan dengan penyediaan uang kartal dalam berbagai pecahan yang dibutuhkan masyarakat," ujar Kepala KPw BI Kalbar, Prijono di Pontianak, Jumat.

Prijono menjelaskan saat imlek Bank Indonesia memperkirakan adanya peningkatan kebutuhan masyarakat akan uang kartal sesuai pola musiman. Peningkatan kebutuhan uang antara lain terkait kebutuhan dalam perayaan imlek.

"Untuk mengantisipasi hal tersebut, Bank Indonesia terus memastikan tersedianya uang tunai dalam berbagai pecahan," jelas dia.

Langkah penyediaan uang tunai tersebut antara lain dengan menyediakan layanan kas untuk masyarakat yang didistribusikan baik melalui jaringan Kas Titipan Bank Indonesia yang tersebar di wilayah Sintang, Ketapang, Singkawang, dan Putussibau maupun jaringan kantor Bank Umum di seluruh wilayah Kalbar.

"Upaya dimaksud diyakini mampu mengantisipasi lonjakan kebutuhan uang layak edar baik dari sisi jumlah total maupun jumlah per pecahan pada periode Hari Raya Imlek 2018 di daerah," jelas dia.

Untuk pelayanan penukaran uang pecahan kecil, KPw BI melakukan penambahan frekuensi serta lokasi kegiatan layanan kas keliling di pasar-pasar dan tempat keramaian masyarakat lainnya. Khusus di Kota Pontianak disediakan kas keliling Bank Indonesia yang melayani penukaran uang pecahan kecil selama Februari 2018.

"Kita juga mengimbau agar masyarakat dapat senantiasa meningkatkan kehati-hatian dalam bertransaksi. Penerapan prinsip 3D yakni Dilihat, Diraba, Diterawang perlu untuk terus dilakukan guna meminimalisir risiko peredaran uang palsu," ajaknya.

 

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018