Singkawang  (Antaranews Kalbar) - Tim medis RSUD Dr Sutomo Surabaya dan Rumah Sakit Alverno Singkawang bersama Perkumpulan Sosial (Persos) HWA IND menggelar bakti sosial berupa Rekonstruksi Medis Leprosi kepada penderita Kusta yang telah sembuh, Jumat.

Ketua Persos HWA IND, Merry Tanhart mengatakan, rekonstruksi ini berlangsung selama tiga hari yang dimulai dari tanggal 2-4 Maret.

Sementara para dokter yang terlibat dalam baksos ini, antara lain, Dr Heri Suroto, Dr Herlambang Budi Mulyono, Dr Wirinro Wisnubroto, Dr M Nasrullah, Dr Soni Sunarso Sulistiawan, Dr Imamudin Arif Wicaksono dan Dr Airi Mutiar.

"Rekonstruksi ini dimaksudkan untuk mengembalikan fungsi organ tubuh yang telah cacat akibat penyakit kusta secara optimal agar meningkatkan rasa percaya diri dan mampu untuk kembali beraktifitas dengan lebih baik sehingga diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup mereka," ujarnya.

Dalam baksos yang digelar, sedikitnya ada sekitar 20 orang yang akan diberikan bantuan bedah rekonstruksi tanpa dipungut biaya sepersenpun.

"Artinya tim medis RSUD Dr Sutomo akan memberikan tenaga dan keahliannya secara cuma-cuma sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial," ungkapnya.

Baca juga: RSUD Abdul Aziz Singkawang tambah dokter spesialis

Sementara dari Persos HWA IND sendiri, katanya, turut membantu dalam hal persiapan pasien dengan melakukan Medical Check Up, menyediakan peralatan, obat-obatan saat dan pasca operasi dan sarana lainnya yang diperlukan.

"Mengingat masih dalam suasana Tahun Baru Imlek kami juga memberikan Angpao bagi mereka yang dirawat sebagai bentuk perhatian dan kasih sayang," katanya.

Sedangkan pelaksanaannya, difasilitasi oleh RS Alverno Singkawang yang menyediakan tempat dan sarana penunjang lainnya.

Menurutnya pula, bahwa baksos ini dilaksanakan bersamaan dengan kunjungan Persos HWA IND ke Singkawang dalam rangka menyaksikan perayaan Cap Go Meh yang menjadi icond pariwisata Kota Singkawang yang dikemas dalam acara "Wisata Baksos Persos HWA IND" sebagai wujud kepedulian sosial alumi Kolese Santo Yusup Malang.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Rumah Sakit Kusta Alverno, Dr Ompusunggu Barita mengatakan, secara keseluruhan ada sebanyak 79 penderita Kusta, namun sudah sembuh semua.

"Meski sudah sembuh secara fisik memang mereka cacat," katanya.

Sehingga masih ada penderita yang masih rawat jalan karena masih ada penderita yang belum sembuh total.

"Ada sekitar 17 orang yang masih rawat jalan, dan mereka tidak tinggal di sini tapi berasal dari luar Singkawang," ujarnya.

Terkait dengan baksos yang dilakukan Tim medis RSUD Dr Sutomo Surabaya dan Perkumpulan Sosial (Persos) HWA IND, dia sangat berterima kasih.

"Karena memang kita sangat berharap ada pihak-pihak lain yang peduli dengan pasien kita di sini," ungkapnya.

Sebagaimana dengan motto Rumah Sakit Alverno Singkawang, katanya, adalah memulihkan, menyembuhkan kusta juga memulihkan jiwa.
 

Pewarta: Rudi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018