Putussibau (Antaranews Kalbar) - Jajaran kepolisian Polres Kapuas Hulu, Kalimantan Barat yang bertugas di daerah perbatasan Indonesia - Malaysia, Polsek Batang Lupar komitmen mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dengan melengkapi alat pemadam kebakaran (damkar) di sepeda motor dinas polisi.

"Alat pemadam kebakaran itu selalu siap di kendaraan dinas yang dilengkapi dengan slang penyedot air dan slang penyemprot air, untuk mengantisipasi karhutla," kata Kapolsek Batang Lupar, Ipda Rajiman ketika menghubungi Antara, Kamis.

Dijelaskan Rajiman, selain kesiapan personil, kesiapan sarana dan prasarana alat damkar sangat penting agar selalu siap, kapan saja mau dipakai, apabila terjadi musibah kebakaran.

Dia mengatakan dengan dibuatnya damkar tersebut, nantinya akan dipergunakan anggota yang akan turun kelapangan dimana di desa yang terjadi kebakaran untuk memadamkan api.

"Kami komitmen untuk selalu siap apabila terjadi kebakaran dengan moto jangan pulang sebelum apa padam," tegas Rajiman.

Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayahnya untuk bersama - sama mencegah dan mengantisipasi terjadinya karhutla, terutama yang tinggal di sekitar Taman Nasional Danau Sentarum.

Menurut Rajiman, karhutla akan berdampak luas jika tidak dicegah dan diantisipasi baik bagi lingkungan mau pun untuk kesehatan semua akan terganggu.

"Harus saling sinergi agar karhutla tidak terjadi dan selalu siap personil dan alat damkar," kata Rajiman.Budi Syuyanto

Baca juga : Ini Sepeda Motor Damkar Inovasi Polisi Untuk Cegah Karhutla di Kalteng

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018