Pontianak (Antaranews Kalbar) - Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie menyerahkan bantuan hibah kendaraan operasional pengelolaan sampah berupa satu Dum Truk dan delapan Tosa (sepeda motor roda tiga) secara simbolis kepada petugas UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Singkawang di halaman Kantor Wali Kota Singkawang, Kalimantan Barat.
"Bantuan hibah ini jumlahnya ada sembilan unit dan berasal dari yayasan Singkawang Cultural Center (SCC), dengan adanya bantuan ini diharapkan kepada petugas kebersihan bisa meningkatkan kebersihan di Kota Singkawang," kata Tjhai Chui Mie.?
Untuk itu, dirinya meminta kepada seluruh pasukan kuning bisa sungguh-sungguh dalam bekerja dan bisa merawat barang yang sudah diberikan yayasan SCC.
"Saya berharap Singkawang bisa bersih, enak dan teduh dengan begitu Singkawang bisa meraih Adipura kembali sebagaimana Singkawang sudah dikenal dengan kota pariwisata," ujarnya.
Bahkan, dirinya pun bersedia untuk menambah pasukan kebersihan demi mencapai target Adipura tersebut. "Nanti saya akan tanya langsung kepada Kepala UPT Kebersihan kita, apa-apa saja yang masih menjadi kendala dan kekurangan dalam bertugas," ungkapnya.
Di samping itu, dia juga sangat mengharapkan kesadaran masyarakat Kota Singkawang untuk bersama-sama ikut menjaga kebersihan.
"Masyarakat jangan buang sampah sembarangan. Saya ingatkan ini karena dari kita dan untuk kita juga, kalau udara kotor maka kita juga yang akan menghirup udara kotor tersebut," pintanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Singkawang, Libertus mengatakan, dengan adanya bantuan ini maka secara keseluruhan ada sebanyak 13 Dum Truk dan 18 motor Tosa.
"Sebelumnya ada 12 Dum Truk, sekarang ditambah satu lagi jadi totalnya ada 13," katanya.?
Dengan adanya bantuan ini, maka wilayah kerja petugas kebersihan bisa diperluas, dimana sebelumnya pihaknya hanya mengcover beberapa kecamatan seperti Singkawang Barat, Tengah dan sebagian Utara.
"Kedepan akan kita lebarkan lagi sampai ke lima kecamatan yang ada di Kota Singkawang," ujarnya.
Sementara Kepala UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Singkawang, H Rustam Effendy mengatakan, dengan adanya bantuan ini akan memudahkan pihaknya melakukan jemput bola terhadap sampah-sampah yang ada di TPS.
Mengenai bantuan Tosa, akan pihaknya gunakan untuk mengambil sampah-sampah rumah tangga yang ada di dalam gang.
Terlebih, sekarang ini sudah memasuki sembahyang kubur. Dipastikan volume sampah akan semakin meningkat dari hari biasanya.
Disamping itu, dia pun mengimbau agar masyarakat Singkawang dapat membuang sampah sesuai jadwal yang sudah ditentukan, yakni dari pukul 17.00 - 06.00 WIB.
Kemudian, buanglah sampah ke dalam TPS, jangan diluar TPS. Lalu masyarakat yang menggunakan kendaraan roda empat kalau mau membuang sampah jangan dibuang ke dalam TPS, tapi buanglah langsung ke TPA.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Bantuan hibah ini jumlahnya ada sembilan unit dan berasal dari yayasan Singkawang Cultural Center (SCC), dengan adanya bantuan ini diharapkan kepada petugas kebersihan bisa meningkatkan kebersihan di Kota Singkawang," kata Tjhai Chui Mie.?
Untuk itu, dirinya meminta kepada seluruh pasukan kuning bisa sungguh-sungguh dalam bekerja dan bisa merawat barang yang sudah diberikan yayasan SCC.
"Saya berharap Singkawang bisa bersih, enak dan teduh dengan begitu Singkawang bisa meraih Adipura kembali sebagaimana Singkawang sudah dikenal dengan kota pariwisata," ujarnya.
Bahkan, dirinya pun bersedia untuk menambah pasukan kebersihan demi mencapai target Adipura tersebut. "Nanti saya akan tanya langsung kepada Kepala UPT Kebersihan kita, apa-apa saja yang masih menjadi kendala dan kekurangan dalam bertugas," ungkapnya.
Di samping itu, dia juga sangat mengharapkan kesadaran masyarakat Kota Singkawang untuk bersama-sama ikut menjaga kebersihan.
"Masyarakat jangan buang sampah sembarangan. Saya ingatkan ini karena dari kita dan untuk kita juga, kalau udara kotor maka kita juga yang akan menghirup udara kotor tersebut," pintanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Singkawang, Libertus mengatakan, dengan adanya bantuan ini maka secara keseluruhan ada sebanyak 13 Dum Truk dan 18 motor Tosa.
"Sebelumnya ada 12 Dum Truk, sekarang ditambah satu lagi jadi totalnya ada 13," katanya.?
Dengan adanya bantuan ini, maka wilayah kerja petugas kebersihan bisa diperluas, dimana sebelumnya pihaknya hanya mengcover beberapa kecamatan seperti Singkawang Barat, Tengah dan sebagian Utara.
"Kedepan akan kita lebarkan lagi sampai ke lima kecamatan yang ada di Kota Singkawang," ujarnya.
Sementara Kepala UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Singkawang, H Rustam Effendy mengatakan, dengan adanya bantuan ini akan memudahkan pihaknya melakukan jemput bola terhadap sampah-sampah yang ada di TPS.
Mengenai bantuan Tosa, akan pihaknya gunakan untuk mengambil sampah-sampah rumah tangga yang ada di dalam gang.
Terlebih, sekarang ini sudah memasuki sembahyang kubur. Dipastikan volume sampah akan semakin meningkat dari hari biasanya.
Disamping itu, dia pun mengimbau agar masyarakat Singkawang dapat membuang sampah sesuai jadwal yang sudah ditentukan, yakni dari pukul 17.00 - 06.00 WIB.
Kemudian, buanglah sampah ke dalam TPS, jangan diluar TPS. Lalu masyarakat yang menggunakan kendaraan roda empat kalau mau membuang sampah jangan dibuang ke dalam TPS, tapi buanglah langsung ke TPA.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018