Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Irjen (Pol) Didi Haryono menyatakan, hingga saat ini tahapan penyelenggaraan Pilkada serentak 2018 di Kalbar masih berjalan kondusif.

"Kondusifitas tersebut, karena semuanya mengikuti aturan yang berlaku," kata Didi Haryono di Pontianak, Selasa.

Ia mengajak, kepada semua masyarakat Kalbar untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada yang teraman, sehingga membantah pandangan, bahwa Pilkada di Kalbar masuk kategori rawan.

"Kita semua sudah bertekat, yang kategori terawan menjadi teraman, apalagi saya berasal dari sini, sehingga mengetahui secara pasti kondisi di lapangan. Mari kita patahkan terawan menjadi teraman, salah satunya acara seperti penyelenggaraan deklarasi Pilkada damai yang digelar oleh Keuskupan Agung Pontianak," ungkapnya.

Terkait Pilkada serentak tahun 2018, Kapolda menghimbau kepada seluruh hadirin agar tetap menjaga keamanan dengan cara tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu sara atau pun berita yang belum jelas sumbernya.?

"Mari kita deklarasikan anti hoaks untuk menciptakan pesta demokrasi 2018 di Kalbar, agar berjalan aman dan lancar," katanya.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengingatkan, agar masyarakat cerdas dalam menggunakan media sosial di tahun politik ini, dengan tidak mudah terpancing adanya sebaran informasi bohong tersebut.

"Mari cerdas menggunakan medsos dengan bijak dengan memilah dan memilih setiap informasi yang beredar," katanya.

Sementara itu, Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus Pr saat memimpin pembacaan deklarasi Pilkada damai di Pontianak mengatakan, bahwa Umat Katolik se-Keuskupan Agung Pontianak, Provinsi Kalbar, menolak berita hoaks yang dapat memecah belah persatuan bangsa.

Kemudian, juga mendukung kepolisian melakukan penegakan hukum untuk memberantas pelaku hoaks. "Dan kami siap mendukung Pilkada Kalbar berjalan dengan damai dan menjaga pluralisme di Kalbar," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, dia mengajak Umat Katolik di Kota Pontianak dan Kalbar umumnya untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada serentak 2018, dan tetap menjaga toleransi dan menjaga pluralisme yang sudah berjalan dengan baik di Kalbar.







 

Pewarta: Andilala

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018