Sukadana (Antaranews Kalbar) - Sebanyak 83 personil kepolisian disiagakan untuk pengamanan pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Kayong Utara pada 8 Oktober  mendatang.
    "Kita sudah melakukan inventarisasi kebutuhan personil sebanyak 83 orang namun tidak menutup kemungkinan akan bertambah melihat situasi dan kondisi dilapangan," kata Kapolres Kayong Utara AKBP Arief Kurniawan di Sukadana.
    Sebanyak 16 desa yang melaksanakan pilkades serentak ini, menurutnya, sejauh ini masih terpantau kondusif. Namun demikian pihaknya tetap melakukan penguatan pengamanan di desa-desa yang dianggap rawan konflik.
    "Kita juga telah menginventarisasi ke beberapa desa yang memiliki titik kerawanan khususnya di Simpang Hilir dan di wilayah Sukadana. Kita sudah tambah kekuatan disitu, ditambah lagi dengan intelejen sudah kita turunkan untuk memantau lapangan," jelasnya.
    Pengawalan proses Pilkades ini lanjutnya, telah dilakukan sejak awal pembukaan pendaftaran hingga di hari penetapan nanti.
    Mulai dari pendistribusian logistik, pencoblosan dan penghitungan serta penetapan kepala desa terpilih nanti.
    "Jangan sampai ada praktik - praktik yang dilarang, inikan sangat rawan. Kita sangat serius menangani pilkades serentak ini," lanjutnya.
    "Untuk tugas keamanan sudah kita persiapkan betul baik dari tahap persiapan, pencoblosan maupun penghitungan nanti. Kita akan terjun ke lapangan sesuai dengan kebutuhan yang ada," kata dia.
 

Pewarta: Rizal

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018