Sintang (Antaranews Kalbar) - Satu unit rumah di Jalan Oevang Oray Sintang terbakar, sekitar pukul 20.00 WIB, Selasa (22/1). Perumahan yang berlokasi di BTN Mata Bola itu, menurut keterangan warga setempat merupakan rumah kosong.
Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sintang, Yudius mengatakan, petugas Damkar langsung diturunkan saat mendapat laporan dari warga adanya kebakaran.
"Kami menerima informasi dari warga sekitar pukul 20.00," katanya.
Dia mengatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut, karena menjadi ranah kepolisian untuk menyelidikinya.
Dikatakannya, banyaknya warga yang hanya menonton cukup menyulitkan petugas memadamkan api.
Kabag Ops Polres Sintang Kompol Koster Pasaribu mengatakan bahwa pihaknya turut serta membantu mengatur lalu lintas sehingga tim pemadam kebakaran dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Begitu kita mendapatkan informasi, kami langsung menghubungi Damkar. Personil kita juga turun langsung ke TKP untuk mengatur lalu lintas dan mengamankan lokasi agar Damkar dan Busera dapat melaksanakan tugasnya dengan baik," katanya.
Kabag Ops Polres Sintang menjelaskan bahwa pihaknya masih fokus membantu proses pemadaman dan pengaman lokasi sehingga belum mendapatkan penyebab pastinya terjadi kebakaran tersebut.
"Nanti ada tim identifikasi yang turun langsung memeriksa. Sekarang kita fokus pada pengamanan dulu, memastikan bahwa api benar-benar padam dan kondisi sudah aman baru tim identifikasi kita bisa bergerak," katanya saat kejadian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sintang, Yudius mengatakan, petugas Damkar langsung diturunkan saat mendapat laporan dari warga adanya kebakaran.
"Kami menerima informasi dari warga sekitar pukul 20.00," katanya.
Dia mengatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut, karena menjadi ranah kepolisian untuk menyelidikinya.
Dikatakannya, banyaknya warga yang hanya menonton cukup menyulitkan petugas memadamkan api.
Kabag Ops Polres Sintang Kompol Koster Pasaribu mengatakan bahwa pihaknya turut serta membantu mengatur lalu lintas sehingga tim pemadam kebakaran dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Begitu kita mendapatkan informasi, kami langsung menghubungi Damkar. Personil kita juga turun langsung ke TKP untuk mengatur lalu lintas dan mengamankan lokasi agar Damkar dan Busera dapat melaksanakan tugasnya dengan baik," katanya.
Kabag Ops Polres Sintang menjelaskan bahwa pihaknya masih fokus membantu proses pemadaman dan pengaman lokasi sehingga belum mendapatkan penyebab pastinya terjadi kebakaran tersebut.
"Nanti ada tim identifikasi yang turun langsung memeriksa. Sekarang kita fokus pada pengamanan dulu, memastikan bahwa api benar-benar padam dan kondisi sudah aman baru tim identifikasi kita bisa bergerak," katanya saat kejadian.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019