Pemkot Pontianak menggelar Musrenbang Rancangan Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2020, kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.

"Musrenbang RKPD ini sudah dimulai dari kelurahan, kecamatan, forum OPD, ?hingga Musrenbang Kota Pontianak. Kota Pontianak pada tahun 2019 menjadi tahun terakhir dalam penyusunan RPJMD 2014-2019," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Senin.

Ia menambahkan, saat ini tengah menyusun RPJMD 2020-2025 dengan slogan Kota Khatulistiwa Berwawasan Lingkungan yang Cerdas dan Bermartabat.

Dalam mewujudkan pembangunan tersebut, Pemkot Pontianak mengemban sejumlah misi, seperti terwujudnya sumber daya manusia yang sehat cerdas dan berbudaya.

"IPM Pontianak 77,4, ini akan terus ditingkatkan terutama pendidikan anak usia dini, baik pembenahan sarana pendidikan dan lainnya," ujar Edi.

Selain itu, menurut dia, infrastruktur berkualitas dan representatif akan terus digenjot, seperti transportasi dan jalan yang semakin mantap.

"Tahun 2019 ini akan selesai pembangunan paralel Jembatan Landak, dan merancang pembebasan lahan untuk pembangunan Jembatan Paralel Kapuas I. Pembangunan jembatan itu juga menjadi awal mulai solusi kemacetan lalu lintas di Kota Pontianak," katanya.

Menurut dia, masih ada sejumlah penataan kawasan yang menjadi prioritas pembangunan, seperti terminal Batu Layang, sarana drainase Kota Pontianak juga akan dibenahi. Tahun 2019 akan ada penurapan di Sungai Raya Dalam, dan pembangunan sarana air bersih sebesar 100 persen sambungan pada tahun 2020-2021 mendatang.

Edi menambahkan, pada tahun 2020 akan dimulai pembangunan Jalan Paralel dari Kapuas Indah ke Senghie.?

"Kemudian masalah sampah, juga menjadi problem Kota Pontianak, untuk itu tahun 2019 akan dibangun bank sampah induk di Kecamatan Pontianak Barat. Nanti sampah bisa diolah menjadi bermanfaat, dan kami juga akan membatasi penggunaan plastik untuk berbelanja, dan akan ada Perwa yang menguatkan," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019