Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono, Senin, memimpin upacara kenaikan pangkat sebanyak 976 anggotanya, yang terdiri dari 911 Polri dan 65 ASN Polri di lingkungan Polda setempat.
"Saya turut merasakan kebahagiaan, kebanggaan seperti yang saudara saudara rasakan sekarang. Namun saya mengajak kepada semua pihak untuk kembali selalu bersyukur kepada sang pencipta, berterima kasih kepada orang tua, istri atau suami, anak dan berterima kasih kepada guru serta almamater yang telah menjadikan kita semua menjadi sukses seperti saat ini," kata Didi Haryono di Pontianak.
Ia menyatakan, selaku pimpinan Polda Kalbar, ia turut merasakan dan kebanggaan yang dirasakan oleh anggota-anggota Polri yang mendapat kenaikan pangkat itu.
Biro Sumber Daya Manusia ( SDM ) Polda Kalbar, mencatat pada periode 1 Juli 2019, anggota Polri Polda Kalbar yang mendapatkan kenaikan pangkat sebanyak 911 Personel yang terdiri dari AKBP ke Kombes Polisi sebanyak dua personel, Kompol ke AKBP lima personel, AKP ke Kompol empat personel, Iptu ke AKP satu personel, Ipda ke Iptu 10 personel, Aipda ke Ipda tujuh personel, dan 817 personel lainnya dari lingkungan bintara yang turut mendapat pangkat setingkat lebih tinggi.
Sedangkan untuk ASN Polri Polda Kalbar yang menerima kenaikan pangkat sebanyak 65 orang, yang terdiri dari 16 orang PNS golongan III, 45 orang PNS golongan II, dan empat orang PNS golongan I.
Menurut Didi, dalam organisasi kepolisian, kenaikan pangkat merupakan perwujudan dari kompetisi, dedikasi dan tanggung jawab.
"Setiap jenjang kepangkatan memiliki level kompetisi dan tanggung jawab yang berbeda. Semakin tinggi pangkat, semakin tinggi pulalah tanggung jawab yang diemban," katanya.
Sejalan dengan itu menurut Kapolda Kalbar, semakin tinggi pangkat seseorang maka kompetisinya harus semakin meningkat. Kompetisi disni meliputi pengetahuan, keterampilan serta sikap dan perilaku.
Dalam kesempatan ini Kapolda Kalbar juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Bhayangkari yang tetap sedia mendampingi dan mendukung suami dalam bertugas dan meniti karir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Saya turut merasakan kebahagiaan, kebanggaan seperti yang saudara saudara rasakan sekarang. Namun saya mengajak kepada semua pihak untuk kembali selalu bersyukur kepada sang pencipta, berterima kasih kepada orang tua, istri atau suami, anak dan berterima kasih kepada guru serta almamater yang telah menjadikan kita semua menjadi sukses seperti saat ini," kata Didi Haryono di Pontianak.
Ia menyatakan, selaku pimpinan Polda Kalbar, ia turut merasakan dan kebanggaan yang dirasakan oleh anggota-anggota Polri yang mendapat kenaikan pangkat itu.
Biro Sumber Daya Manusia ( SDM ) Polda Kalbar, mencatat pada periode 1 Juli 2019, anggota Polri Polda Kalbar yang mendapatkan kenaikan pangkat sebanyak 911 Personel yang terdiri dari AKBP ke Kombes Polisi sebanyak dua personel, Kompol ke AKBP lima personel, AKP ke Kompol empat personel, Iptu ke AKP satu personel, Ipda ke Iptu 10 personel, Aipda ke Ipda tujuh personel, dan 817 personel lainnya dari lingkungan bintara yang turut mendapat pangkat setingkat lebih tinggi.
Sedangkan untuk ASN Polri Polda Kalbar yang menerima kenaikan pangkat sebanyak 65 orang, yang terdiri dari 16 orang PNS golongan III, 45 orang PNS golongan II, dan empat orang PNS golongan I.
Menurut Didi, dalam organisasi kepolisian, kenaikan pangkat merupakan perwujudan dari kompetisi, dedikasi dan tanggung jawab.
"Setiap jenjang kepangkatan memiliki level kompetisi dan tanggung jawab yang berbeda. Semakin tinggi pangkat, semakin tinggi pulalah tanggung jawab yang diemban," katanya.
Sejalan dengan itu menurut Kapolda Kalbar, semakin tinggi pangkat seseorang maka kompetisinya harus semakin meningkat. Kompetisi disni meliputi pengetahuan, keterampilan serta sikap dan perilaku.
Dalam kesempatan ini Kapolda Kalbar juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Bhayangkari yang tetap sedia mendampingi dan mendukung suami dalam bertugas dan meniti karir.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019