PLN UP3 Singkawang menyatakan, di Sistem Khatulistiwa, ada kelebihan daya listrik sebesar 100 Mega Watt (MW) yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum maupun bagi pebisnis atau yang ingin berinvestasi di Singkawang.
"Untuk rasio elektrifikasi khususnya untuk desa di Kota Singkawang, saat ini sudah mencapai 100 persen. Dimana kondisi kelistrikan untuk sistem Khatulistiwa adalah sebesar 100 Megawatt (MW)," kata Manager PLN UP3 Singkawang, Robin Sevtavin, di Singkawang, Selasa.
Namun, dirinya tak menampik jika masih ada desa yang belum teraliri listrik. Untuk itu, diharapkan untuk segera mengusulkan ke PLN UP3 Singkawang agar bisa pihaknya tindaklanjuti ke PLN Wilayah Kalbar.
Pada kesempatan yang sama, Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan PLN UP3 Singkawang, Arif Hermawan mengatakan, PLN diharapkan mampu mendorong para pelaku perekonomian di Singkawang dari berbagai sektor.
"Baik itu sektor industri, bisnis dan rumah tangga dengan menghadirkan Gebyar Kemerdekaan tambah daya diskon 50 persen," katanya.
Diskon ini, katanya, bisa dinikmati semua kalangan dan semua tarif sampai dengan 31 Oktober 2019.
Dia berharap, masyarakat Singkawang bisa memanfaatkan diskon tambah daya listrik ini dengan sebaik-baiknya.
"Kami di PLN berjanji akan melayani masyarakat Singkawang secara cepat dan tepat dan semoga melalui program ini diharapkan hubungan antara PLN dan masyarakat bisa saling membangun Kota Singkawang ke arah yang lebih baik," ujarnya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Singkawang, Sumberanto Tjitra mengatakan, ketersediaan daya listrik untuk kebutuhan Singkawang dan sekitarnya merupakan harapan masyarakat yang meninginginkan agar pelayanan PLN semakin baik.
"Dengan kelebihan daya, memudahkan bagi kami dalam hal menyampaikan aspirasi masyarakat di daerah yang masih butuh perhatian dan pelayanan PLN," katanya.
Terkait dengan kelebihan daya ini pula, politisi dari Partai Nasdem Singkawang ini akan mendata, daerah-daerah mana saja khususnya di Kecamatan Singkawang Timur, Selatan dan Utara yang masih belum tersambung listrik.
"Setelah itu akan kami sampaikan. Disamping itu juga merupakan kabar baik bagi pelaku usaha yang akan berinvestasi, supaya masyarakat tidak perlu khawatir lagi," ujarnya.
Dia juga akan meminta kepada Wali Kota Singkawang, supaya bisa juga memanfaatkan penambahan daya untuk tempat-tempat yang belum ada PJUnya.
"Masyarakat sudah membayar retribusi PJU, jadi sudah sewajarnya pemerintah memperhatikan kepentingan masyarakat terlayani dengan kebutuhan listrik," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Untuk rasio elektrifikasi khususnya untuk desa di Kota Singkawang, saat ini sudah mencapai 100 persen. Dimana kondisi kelistrikan untuk sistem Khatulistiwa adalah sebesar 100 Megawatt (MW)," kata Manager PLN UP3 Singkawang, Robin Sevtavin, di Singkawang, Selasa.
Namun, dirinya tak menampik jika masih ada desa yang belum teraliri listrik. Untuk itu, diharapkan untuk segera mengusulkan ke PLN UP3 Singkawang agar bisa pihaknya tindaklanjuti ke PLN Wilayah Kalbar.
Pada kesempatan yang sama, Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan PLN UP3 Singkawang, Arif Hermawan mengatakan, PLN diharapkan mampu mendorong para pelaku perekonomian di Singkawang dari berbagai sektor.
"Baik itu sektor industri, bisnis dan rumah tangga dengan menghadirkan Gebyar Kemerdekaan tambah daya diskon 50 persen," katanya.
Diskon ini, katanya, bisa dinikmati semua kalangan dan semua tarif sampai dengan 31 Oktober 2019.
Dia berharap, masyarakat Singkawang bisa memanfaatkan diskon tambah daya listrik ini dengan sebaik-baiknya.
"Kami di PLN berjanji akan melayani masyarakat Singkawang secara cepat dan tepat dan semoga melalui program ini diharapkan hubungan antara PLN dan masyarakat bisa saling membangun Kota Singkawang ke arah yang lebih baik," ujarnya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Singkawang, Sumberanto Tjitra mengatakan, ketersediaan daya listrik untuk kebutuhan Singkawang dan sekitarnya merupakan harapan masyarakat yang meninginginkan agar pelayanan PLN semakin baik.
"Dengan kelebihan daya, memudahkan bagi kami dalam hal menyampaikan aspirasi masyarakat di daerah yang masih butuh perhatian dan pelayanan PLN," katanya.
Terkait dengan kelebihan daya ini pula, politisi dari Partai Nasdem Singkawang ini akan mendata, daerah-daerah mana saja khususnya di Kecamatan Singkawang Timur, Selatan dan Utara yang masih belum tersambung listrik.
"Setelah itu akan kami sampaikan. Disamping itu juga merupakan kabar baik bagi pelaku usaha yang akan berinvestasi, supaya masyarakat tidak perlu khawatir lagi," ujarnya.
Dia juga akan meminta kepada Wali Kota Singkawang, supaya bisa juga memanfaatkan penambahan daya untuk tempat-tempat yang belum ada PJUnya.
"Masyarakat sudah membayar retribusi PJU, jadi sudah sewajarnya pemerintah memperhatikan kepentingan masyarakat terlayani dengan kebutuhan listrik," ungkapnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019