Komite III DPD RI menggelar rapat kerja dengan Menteri pendidikan dan kebudayaan (Mendikbud) membahas dunia pendidikan di daerah perbatasan khususnya yang berada di wilayah Kalimantan Barat.
" Kami minta agar pendidikan di daerah perbatasan menjadi perhatian prioritas dan mesti menjadi catatan bagi pemerintah," kata Anggota DPD RI, Erlinawati, dihadapan Mendikbud di Jakarta, Rabu.
Disampaikan Erlinawati, di Kalimantan Barat ada lima kabupaten yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia yaitu Kapuas Hulu, Sambas, Sanggau, Sintang dan Bengkayang.
Menurut dia, lima kabupaten perbatasan tersebut perlu mendapatkan perhatian serius di bidang pendidikan.
" Begitu banyak persoalan pendidikan mulai dari kekurangan guru, sarana dan prasarana penunjang lainnya, sehingga banyak anak - anak perbatasan sekolah di negara tetangga," jelas Erlinawati Senator asal Kalbar.
Foto bersama Komite III DPD RI dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia usai rapat kerja (Antara Kalbar/HO)
Dikatakan Erlinawati, kita tentu mengapresiasi pemerintah yang telah melakukan pembangunan fisik di perbatasan seprti jalan dan gerbang perbatasan.
Namun, yang tidak kalah pentingnya lagi yaitu pembangunan sumber daya manusia.
Masyarkat perbatasan, kata Erlinawati, ingin merdeka belajar, mereka memiliki potensi asal diberikan kesemapatan dan di dukung oleh fasilitas yang memadai.
" Tidak sedikit anak - anak perbatasan yang berprestasi, konsep membangun Indonesia seluruhnya dan membangun Indonesia seutuhnya harus berlaku untuk saudara - saudara kita diperbatasan," tutup perempuan lulusan Magister Administrasi Publik ini.
