Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono secara langsung memberikan bantuan berupa material seng kepada 12 rumah warga yang rusak akibat diterjang angin puting beliung di Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur.

"Kami dari Pemerintah Kota Pontianak memberikan bantuan berupa material untuk memperbaiki rumah-rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Minggu.

Sebagian besar rumah warga yang terdampak angin puting beliung berada di pinggir Sungai Kapuas. Hujan yang disertai angin kencang terjadi pada hari Jumat (21/2) kemarin mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak dan pohon tumbang di Kota Pontianak.

Edi mengapresiasi inisiatif warga yang ikut bergotong royong memperbaiki rumah-rumah yang terdampak angin puting beliung. Ia juga mengimbau kepada warga untuk mengantisipasi apabila terjadi kejadian serupa.

"Mungkin dengan memperkokoh bangunan terutama bagian atapnya serta selalu waspada apabila terjadi angin puting beliung," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Pontianak, Fuadi Yusla menerangkan, sementara ini, pihaknya sudah melakukan inventarisasi rumah warga yang rusak di Kelurahan Banjar Serasan. Pihaknya memberikan bantuan sebanyak 139 keping seng untuk memperbaiki atap rumah warga yang rusak akibat dampak angin puting beliung tersebut.

"Kami masih menginventarisir lagi, kalau memang masih kurang, akan kami tambah lagi bantuannya," katanya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak, Saptiko menuturkan, sebanyak 12 rumah warga yang berlokasi di Kelurahan Banjar Serasan rusak akibat angin puting beliung, pihaknya sudah mendata jumlah korban yang terdampak bencana tersebut. Selanjutnya, dari data yang diinventarisasi oleh BPBD Kota Pontianak, pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait.

"Kita berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Pontianak untuk bantuan terpal, selimut serta mi instan. Sedangkan untuk rumah yang rusak, kita koordinasikan dengan Dinas Perkim untuk bantuan material berupa seng," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020