Polda Kalbar menggelar apel kekuatan dan pengecekan sarana prasarana dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) 2020.

"Apel persiapan dalam mencegah Karhutla tahun 2020 ini melibatkan 524 personel dan 100 sarana prasarana kendaraan dari jajaran TNI, Polri, Manggala Agni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta pemadam kebakaran," kata Kabid Humas Kombes (Pol) Donny Charles Go di Pontianak, Selasa.

Dia mengatakan apel ini digelar sebagai wujud sinergitas Provinsi Kalimantan Barat dalam menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan pada tahun ini.

"Apel ini menunjukkan kesiapsiagaan dalam menghadapi karhutla dengan melibatkan seluruh komponen," kata Donny.

Turut hadir dalam apel siaga Karhutla tersebut, yakni dari Masyarakat Peduli Api yang mendapatkan apresiasi dari Kapolda Kalbar berserta jajaran Forkopimda.

"Kapolda mengapresiasi kehadiran masyarakat peduli api, ini sangat membantu kami dalam menangani Karhutla. Dengan melibatkan sebanyak mungkin komponen masyarakat, maka akan mengurangi risiko terjadi kebakaran lahan," tambah Donny.

Ia mengatakan Polda Kalbar sendiri sudah mempersiapkan operasi yang akan digelar dalam waktu dekat dan berfokus kepada pencegahan Karhutla tersebut.

“Akhir bulan Juli ini akan kami laksanakan operasi dengan sandi Bina Karuna. Operasi Karhutla ini akan mengedepankan sosialisasi, imbauan dan patroli ke tempat tempat rawan karhutla,” jelasnya

Dalam apel pengecekan sarana prasarana ini juga dilakukan simulasi dari Pemadam Kebakaran (Damkar) saat menghadapi kebakaran hutan dan lahan di Kalbar.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020