Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Yusran Anizam mengatakan, sampai saat ini persiapan kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kabupaten di Kecamatan Kuala Mandor B sudah mencapai 80 persen.

"Insya Allah MTQ ini akan digelar tanggal 2 bulan Juli. Alhamdulillah untuk persiapan kita sudah mencapai 80 persen. Baik itu sarana dan prasarana yang mendukung MTQ itu, termasuk persiapan panitia serta persiapan peserta dari masing-masing kecamatan juga sudah harus siap," kata Yusran di Sungai Raya, Minggu. 

Yusran menjelaskan, kegiatan MTQ Kubu Raya kali ini tetap dilaksanakan meski masih berada di masa pandemi COVID-19, sehingga kegiatan tersebut dibatasi dan dilakukan dengan sederhana. 

"Mulai dari pembukaan sampai penutupan tidak ada acara meriah seperti adanya pentas hiburan. Otomatis penonton sepi, jadi dinamai MTQ silent yaitu MTQ sunyi penonton," tuturnya.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan itu akan di ikuti sembilan kecamatan di Kabupaten Kubu Raya, di mana setiap kecamatan mengirimkan kafilahnya untuk menjadi peserta di kegiatan MTQ tersebut.

Dia juga mengatakan sistem MTQ dilakukan tidak bersamaan,  tetapi secara bertahap demi menghindari kerumunan masa pada kegiatan tersebut. 

"Nah sistem MTQ juga tidak bersamaan atau sekaligus. Kita lakukan secara bertahap, jadi masing masing kafilah itu hadir di tempat acara itu hanya 2 hari lalu pulang.  Kemudian nanti datang lagi kafilah yang lain lalu pulang lagi dan seterusnya, sehingga tidak terjadi penumpukan masa di lokasi kegiatan Kuala Mandor B tersebut," ujarnya 

Kemudian terkait penginapan, peserta MTQ akan menginap di rumah warga setempat di daerah Kubu Raya. 

"Untuk penginapan 2 hari itu di rumah-rumah warga, itu akan kita kawal protokol kesehatannya serta sarana pendukung lainnya juga akan kita kawal," ujarnya.

Sekda Kabupaten Kubu Raya itu juga berharap kegiatan MTQ tersebut dapat menjadi syiar untuk masyarakat Muslim mayoritas khususnya di Kabupaten Kubu Raya. 

"Harapan kita tentu MTQ ini sebagai momen perlombaan untuk melihat Qori dan Qoriah kita beraktualisasi menujukan prestasi mereka yang selama ini mereka latih. Kemudian ini juga dalam rangka syiar agar masyarakat muslim yang mayoritas di Kabupaten Kubu Raya dapat menghayati, memahami dan sebisa mungkin mengimplementasikan nilai nilai yang terkandung di dalam AL-Qur'an," katanya.

Dia juga mengatakan,  bagi peserta yang menang atau berprestasi dalam lomba tersebut akan mendapatkan penghargaan serta bonus yang inisiatif. 

"Tentu kita persiapkan penghargaan bagi Qori dan Qoriah yang berprestasi, bentuknya macam-macam. Jika di lihat secara materi memang relatif, tetapi Insya Allah kita akan persiapkan juga bonus-bonus yang inisiatif," katanya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021