Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, terus melakukan upaya pencegahan wabah yang saat ini masih berlangsung dan satu di antaranya dengan melakukan vaksinasi COVID-19 di 10 desa di Kecamatan Sukadana.

"Program vaksinasi yang diprioritaskan kepada lansia dan tenaga pendidik dilakukan dengan jemput bola dengan mendatangi setiap desa yang ada," ujar vaksinator Puskesmas Sukadana dr. Eko saat dihubungi di Kayong Utara, Jumat.

Ia menjelaskan bahwa awalnya memang vaksinasi kali ini untuk sasaran lansia dan pendidik. Akan tetapi berhubung sasaran yang datang sedikit, jadi dibuka juga untuk non lansia.

"Jadi untuk semua apakah itu masyarakat umum, pelayan publik yang belum dapat vaksin, pedagang dan lain - lain," katanya.

Menurutnya, kendala yang masih sedikitnya peminat vaksinasi karena informasi tidak benar yang diterima masyarakat melalui media sosial yang ada.

"Kendalanya sebagian besar karena masyarakat sudah punya paradigma negatif tentang vaksin ini, pengaruh medsos, terutama hoaks yang langsung diyakini mereka," jelasnya.

Dalam vaksinasi, calon penerima vaksin akan dilakukan skrining melalui aplikasi yang ada terutama riwayat penyakit calon penerima.

"Karena tidak lolos berdasarkan pertanyaan - pertanyaan dalam skrining aplikasi, tapi tidak serta merta orang dengan suatu penyakit kronis/berat tidak boleh divaksin, misal hipertensi, diabetes mellitus, asma, riwayat alergi berat sebelumnya dan lain - lain semua tergantung pertimbangan klinis oleh dokter," jelasnya.

Selain itu juga menurutnya rekomendasi saat ini yang tidak bisa mendapat vaksin antara lain ibu hamil, riwayat alergi berat, gangguan pembekuan darah dan keganasan, riwayat penyakit jantung akut dan belum stabil, penyakit autoimun, termasuk asma berat yg masih tidak terkontrol. Penerima vaksin wajib menaati protokol kesehatan dan menjaga gaya hidup sehat.

"Tetap jalankan prokes seperti biasa, sudah divaksin bukan berarti tidak bisa terinfeksi COVID-19, namun kemungkinannya jadi kecil, dan jika terinfeksi tidak jatuh dalam kondisi sakit yang berat," tambahnya.

Sementara itu, Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Desa Sutera ikut program vaksinasi dari Pemerintah Kabupaten Kayong Utara. Penerima vaksin yang didominasi lansia terlihat antusias menerima vaksin dari petugas Puskesmas Sukadana Kabupaten Kayong Utara.

"Yang disuntik lansia hanya 24 orang saja, dari yang menerima BLT desa yang rata - rata lansia," kata Kasi Pelayanan Desa Sutera Rudiansyah.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021