Sebanyak 185 guru dari berbagai jenjang pendidikan di Sanggau Kalimantan Barat mengikuti pembekalan public speaking  yang digelar virtual oleh LPP RRI bersama Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Dinas Komunikasi dan Informatika setempat dalam rangka kesiapan guru yang akan melaksanakan pembelajaran jarak jauh melalui radio.

"Pelatihan itu untuk menguatkan kemampuan public speaking guru-guru di Sanggau yang pada tahun ajaran baru nanti akan mengisi pembelajaran jarak jauh melalui radio," kata Kepala Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Sanggau Budi Nugroho, di Sanggau, Selasa.

Bud berharap pelatihan public speaking itu dapat diterapkan dan sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia khususnya di dunia pendidikan.

Sementara itu, Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan pelatihan itu merupakan keberlanjutan kerjasama dan hubungan baik antara Pemerintah Kabupaten Sanggau dengan LPP RRI.

"Sudah berlangsung selama setahun pandemi melanda, Bapak Ibu guru menjalankan pembelajaran jarak jauh melalui radio (RRI). mengajar melalui RRI memerlukan tambahan tehnik bila dibandingkan mengajar langsung. Saya harap bisa meningkatkan kualitas public speaking guru sehingga bisa menarik bagi siswa," kata Paolus Hadi.

Ia meminta, guru juga ikut mengevaluasi dan menginventarisir jumlah pelajar yang mendapatkan manfaat program Belajar di RRI Kabupaten Sanggau.

"Sampaikan kepada kami, daerah mana yang terjangkau radio tapi (siswanya) tidak punya radio, Pemkab Sanggau sangat mendukung pelatihan seperti itu," ucap Paolus Hadi.

Direktur Program dan Produksi LPP RRI, Soleman Yusuf menuturkan pelatihan tersebut bukan untuk mengajari guru-guru di Kabupaten Sanggau.

"Guru sudah memiliki keterampilan komunikasi, tapi kita ingin menyamakan persepsi saja, menyamakan frekuensi agar gol yang mau kita capai dari kegiatan ini tercapai. Pelatihan ini sangat mendapat apresiasi dari Direktorat Program dan Produksi," ujar Soleman Yusuf.

Pewarta: Teofilusianto Timotius/Dewi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021