Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Diponegoro Putussibau Poltak Sianturi mengatakan untuk saat ini stok oksigen di rumah sakit masih 50 tabung dan cukup untuk beberapa hari kedepannya, sedangkan tambahan ketersediaan oksigen masih dalam perjalanan.
"Untuk oksigen tadi pagi masih tersedia 50 tabung, masih aman dan dalam perjalanan dari Pontianak ke Putussibau sebanyak 160 tabung besar," kata Poltak, dihubungi ANTARA, di Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu Kalbar, Selasa.
Disampaikan Poltak, yang perlu mendapatkan perhatian saat ini yaitu ruangan isolasi untuk pasien COVID-19, sebagai langkah antisipasi apabila pasien membludak.
Menurut dia, jumlah tempat tidur ruang isolasi khusus COVID-19 sebanyak 25 unit, penambahan baru 18 unit, sedangkan pasien rawat inap saat ini 22 pasien.
"Kami berharap agar pemerintah daerah menyiapkan anggaran untuk penambahan ruang isolasi baru dengan standar ruang isolasi beserta tenaga kesehatannya," ucap Poltak.
Dikatakan Poltak, kondisi saat ini khususnya persiapan penanganan pasien COVID-19, sudah disampaikan kepada Pemkab Kapuas Hulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Untuk oksigen tadi pagi masih tersedia 50 tabung, masih aman dan dalam perjalanan dari Pontianak ke Putussibau sebanyak 160 tabung besar," kata Poltak, dihubungi ANTARA, di Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu Kalbar, Selasa.
Disampaikan Poltak, yang perlu mendapatkan perhatian saat ini yaitu ruangan isolasi untuk pasien COVID-19, sebagai langkah antisipasi apabila pasien membludak.
Menurut dia, jumlah tempat tidur ruang isolasi khusus COVID-19 sebanyak 25 unit, penambahan baru 18 unit, sedangkan pasien rawat inap saat ini 22 pasien.
"Kami berharap agar pemerintah daerah menyiapkan anggaran untuk penambahan ruang isolasi baru dengan standar ruang isolasi beserta tenaga kesehatannya," ucap Poltak.
Dikatakan Poltak, kondisi saat ini khususnya persiapan penanganan pasien COVID-19, sudah disampaikan kepada Pemkab Kapuas Hulu.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021