Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (RS Kota Pontianak), Kalimantan Barat menyiapkan secara khusus stok penyangga oksigen cair untuk penanganan pasien COVID-19.

"Persediaan prioritas medis ini sebagai bentuk antisipasi jika terjadi kelangkaan akibat keterlambatan pengiriman dari pihak penyedia oksigen ataupun faktor lainnya," kata Direktur RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie, dr Rifka di Pontianak, Sabtu.

Dia menjelaskanstok oksigen cair di RSUD Kota Pontianak itu, di tempatkan pada ruangan khusus dengan sistem pengawasan 24 jam.

"Kebutuhan oksigen RSUD Kota Pontianak dalam per hari berkisar 300 tabung ukuran kecil, atau sekitar enam tabung ukuran besar," ujarnya.

Dia menambahkan, untuk satu pasien COVID-19 bisa membutuhkan sekitar tiga hingga empat tabung oksigen ukuran kecil per harinya.

"Untuk fasilitas oksigen bagi pasien COVID-19 diberikan melalui instalasi oksigen terpusat yang terpasang di dalam kamar pasien," katanya.

Perhitungan penggunaan dilakukan dengan cara mengalikan laju aliran oksigen yang dialirkan atau yang diberikan kepada pasien dan dengan waktu pemakaian oksigen pasien berada di dalam ruang isolasi tetap itu, kata Rifka .

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidig Handanu mengatakan hingga saat ini ketersediaan stok oksigen di wilayah kota itu aman, sehingga masyarakat tidak perlu panik.

Ia menjelaskan, pasokan oksigen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Mohamad Alkadrie Kota Pontianak beberapa waktu lalu memang sempat menipis, namun masalah tersebut sudah bisa diatasi dan pasokan oksigen sudah dipastikan tidak menghadapi masalah lagi, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir lagi.

Oksigen merupakan bagian dari terapi akan tetapi tidak semua penderita COVID-19 menggunakan oksigen. "Oksigen hanya dipergunakan bagi penderita COVID-19 yang saturasi oksigen di bawah 90 sehingga sudah terjadi pneumoni, dan jika sudah terjadi pneumoni juga sebenarnya tidak bisa dirawat di rumah, katanya

Dia mengimbau, kepada masyarakat agar tidak panik hingga sampai menyetok oksigen di rumah, karena kalau hal itu dilakukan malah menimbulkan masalah baru.
 

Pewarta: Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021