Banjir Sungai Kapuas yang membuat debit air meluap ke jalan raya di Sungai Ayak, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau sudah bertahan beberapa hari ini. Kondisi banjir tersebut membuat lumpuh alur penyebrangan kendaraan roda empat pada Ferry Sunyat Sungai Asam, namun alternatif penyebrangan lainnya menggunakan akses milik PT Parna Agro Mas di Sunyat.

"Penyebrangan dari dermaga sunyat menggunakan km ferry tidak bisa sejak beberapa hari ini. Dermaga tersebut apabila banjir atau surut pada musim kemarau tidak bisa digunakan. Penyebrangan dengan KM Ferry itu menggunakan akses lama atau turunan di sebelah dermaga tersebut," ungkap Thendy seorang warga Belitang Hilir ( 27/10 ).

Dia menceritakan, jalan ke arah dermaga penyebrangan milik PT Parna Agro Mas sebelum dermaga KM ferry ada banjir. Mobil masih bisa melintas, namun kendaraan roda dua kecuali jenis motor-motor tinggi baru aman. Akses sekarang untuk kenpasar melintas depan kantor camat, jalan belakang.

"Sejak banjir menutupi jalan raya di hilir pasar arah ke puskesmas dan polsek belitang hilir, warga saban sore memenuhi kawasan tersebut. Semoga banjir segera surut supaya roda ekonomi warga kembali bergerak, khusus kawasan pasar hilir yang terdampak banjir ini," tutupnya.

Sementara itu, Danramil 14/Belitang Hilir, Peltu Sudaryanto mengatakan, hasil koordinasi yang dihadiri oleh Kapolsek Belitang Hilir, Sekcam Belitang Hilir, Kasitrantib Belitang Hilir dan kades Sei Ayak dua, dalam mengatasi banjir d Wilayah Kecamatan Belitang Hilir dengan membentuk posko Banjir yang dipusatkan kecamatan Belitang Hilir.

"Dibentuk nya posko ini guna sebagai central informasi dan juga tempat  menampung utk warga apabila ada yg mengungsi, dan sebagai wadah apabila ada bantuan dari Kab ataupun bantuan dari sukarelawan," tutupnya.

Pewarta: Gansi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021