Mengajak masyarakat untuk memanfaatkan listrik secara aman, baik, dan benar, khususnya pada anak-anak usia sekolah, PLN UP3 Ketapang gencar melakukan kegiatan sosialisasi ke  sekolah-sekolah. Seperti yang dilakukan pada Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3, Jalan Gatot Subroto Ketapang, pada Kamis (2/6) lalu.

Dalam kegiatan tersebut, siswa diperkenalkan berbagai pengetahuan terkait kelistrikan, potensi bahaya yang dapat disebabkan oleh listrik, hingga tips cara memanfaatkan listrik secara bijak dan benar.

Baca juga: PLN salurkan bantuan mesin produksi listrik senilai Rp100 Juta
Baca juga: Polisi tangkap pencuri kabel PLN senilai Rp52 juta
Baca juga: Bengkayang komitmen EBT solusi listrik khusus daerah terpencil

“Seru kalau mendengar langsung tentang listrik dari ahlinya. Dan kini kami jadi tahu, main layangan dekat jaringan listrik itu sangat berbahaya,” ujar Arif (16), salah satu peserta sosialisasi.

Hal senada juga diungkap Sugito (43), salah seorang guru yang hadir dalam kegiatan sosialisasi. Menurutnya, berbagi informasi dan pengetahuan kelistrikan yang disampaikan kepada para siswa menjadi tambahan ilmu yang positif bagi siswa didik.

“Sosialisasi kelistrikan ini sangat bagus untuk anak-anak usia  sekolah. Melalui kegiatan ini kita dapat mengedukasi siswa dalam hal kelistrikan. Informasi dan pengetahuan yang mereka dapatkan tentunya dapat diaplikasikan di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing. Kami siap mendukung program ini untuk dirutinkan di sekolah-sekolah, khususnya SMAN 3 Ketapang ini,” ujar Sugito.

Baca juga: Mantoman Singkawang Timur bakal dialiri listrik Juli 2022

Sementara itu Manager PLN UP3 Ketapang, Vicky Reandry Faradian, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus  mengedukasi masyarakat  dalam menggunakan  listrik secara bijak dan  benar agar aktivitas yang dilakukan sehari-hari dapat berjalan dengan aman dan lancar.

“Keselamatan ketenagalistrikan merupakan hal penting, untuk itu kami mengajak masyarakat agar lebih peduli serta  berpartisipasi dalam menjaga keselamatan kelistrikan. Terutama pada instalasi listrik di rumah yang merupakan tanggung jawab pelanggan. Pelanggan harus mengetahui cara pengamanannya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti korsleting listrik, bahaya kebakaran, dan lain-lain,” ujar Vicky.

Vicky menambahkan jika masyarakat menemukan kondisi berbahaya terkait kelistrikan dapat langsung melaporkan ke PLN melalui aplikasi PLN Mobile yang dapat diunduh secara gratis di PlayStore maupun AppStore.

Baca juga: PLN UP3 Ketapang gelar pemeliharaan jaringan listrik secara rutin
Baca juga: Pembangunan infrastruktur kelistrikan PLN sesuai aturan yang berlaku
Baca juga: Dengan keandalan listrik, PLN siap sukseskan ajang World Surf League Krui Pro 2022
 

Pewarta: Rilis

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022