Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji memastikan 80 persen kondisi jalan di Kalbar dalam kondisi mantap hingga akhir masa jabatannya, 2023 mendatang.

"Komitmen ini akan kami buktikan dengan anggaran perbaikan infrastruktur jalan yang dikucurkan pemerintah Provinsi Kalbar. Pada 2022 lebih dari Rp500 miliar anggaran telah dikucurkan untuk perbaikan jalan, tahun depan dianggarkan lagi untuk perbaikan infrastruktur jalan provinsi mencapai Rp700 miliar - Rp800 miliar," kata Sutarmidji di Pontianak, Senin.

Dia memastikan, kondisi jalan provinsi di Kabupaten Landak, Singkawang, Kubu Raya bisa tuntas, kecuali Ketapang dan Sintang.

"Karena biaya yang harus dikeluarkan besar, sedangkan daerah lain juga perlu biaya," tuturnya.

Ia mengungkapkan dari total 1.500 kilometer jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi. Sebanyak 400 kilometer berada di Kabupaten Ketapang. Bahkan menurutnya ada satu jalan dengan panjang mencapai 50 kilometer dan memerlukan biaya Rp300 Miliar untuk perbaikan sampai aspal.

"Sehingga untuk perbaikan jalan provinsi di Kabupaten Ketapang sebagian bisa aspal. Namun sebagian masih belum bisa karena terlalu panjang," kata Sutarmidji.

Meskipun demikian Sutarmidji memastikan perbaikan jalan provinsi di Kabupaten Ketapang tetap akan menjadi fokus pemerintah Provinsi Kalbar.

"Perbaikan jalan di Ketapang yang paling berat seperti di daerah Siduk, Sukadana, Tanjung Marau, Air Upas bahkan masih banyak lagi. Tapi sejauh ini sudah mulai dikerjakan dan akan dilanjutkan tahun depan lagi," katanya.

Menurut dia, kondisi Jalan di Kayong Utara bisa mencapai 90 persen dengan kondisi bagus, namun, untuk Ketapang dan Sintang saja masih perlu penanganannya.

"Pemerintah Provinsi Kalimanatan Barat berkomitmen terus fokus melakukan perbaikan kondisi infrastruktur khususnya jalan di seluruh wilayah Provinsi Kalbar. Meskipun saat awal dirinya bersama Wakil Gubernur Ria Norsan menjabat bahwa kondisi jalan mantap di Provinsi Kalbar hanya di angka 49 persen," kata Sutarmidji.

Namun pada tahun terakhir masa jabatannya sebagai Gubernur bersama Wakil Gubernur Ria Norsan ditargetkan jalan dengan kondisi mantap di seluruh wilayah Kalbar mencapai 80 persen.

"Walau dengan keterbatasan anggaran saya yakin di akhir jabatan kami bisa jalan mantap bisa di atas 80 persen," tuturnya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022