Pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie mengaku akan mewaspadai gaya permainan penuh tipuan dari Srikanth Kidambi demi lolos ke babak empat besar Hylo Open 2022.
Menurut Jonatan, ia harus membekali diri dengan tingkat fokus dan tekanan pukulan lebih tinggi agar bisa menaklukkan pebulu tangkis asal India tersebut pada babak perempat final.
"Persiapan menghadapi perempat final yang pasti harus antisipasi pukulan-pukulan Srikanth yang cukup banyak tipuan-tipuannya. Jadi harus lebih fokus untuk penerapan strokenya," kata Jonatan lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Strategi Jonatan tak jalan dan terhenti di babak kedua Japan Open 2022,
Jonatan bersyukur bisa kembali masuk hingga perempat final, setelah sebelumnya mengalami cedera engkel pada turnamen French Open pekan lalu di Paris.
Berkat pemulihan lewat terapi dan asupan obat, pebulu tangkis peringkat ketujuh itu bersyukur bisa kembali tampil dengan performa memuaskan.
"Puji Tuhan bisa menang dan melaju ke babak perempat final lagi. Saya bersyukur engkel kaki tidak terlalu terasa sakit setelah kejadian di French Open karena sudah terapi dan dikompres, serta minum obat untuk membantu mempercepat pemulihan," kata Jonatan menambahkan.
Sebelumnya, Jonatan harus melalui babak 16 besar dengan menghadapi rekan senegara. Jonatan harus menjalani persaingan ketat kontra Chico Aura Dwi Wardoyo yang meski bisa unggul dua gim langsung, tapi harus melewati drama setting hingga 30 poin pada gim terakhir.
Baca juga: Enam wakil Indonesia berjuang pada babak 32 besar Denmark Open 2022
Jonatan dipaksa bermain selama 57 menit akibat kehilangan fokus pada match point, yang membuatnya harus bekerja ekstra untuk lepas dari bayang-bayang Chico.
Pertandingan antara Jonatan dan Chico pun berakhir dengan skor 21-18, 30-28.
"Memang selalu tidak gampang main sama teman sendiri, karena sudah saling tahu satu sama lain kekuatan dan kelemahannya. Ya Chico juga pemain bagus tapi mungkin di gim kedua saya lebih berani menggunakan pukulan depannya," pungkas Jonatan Christie.
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie akan menghadapi wakil India Sameer Verma pada babak pertama Hylo Open 2022 di Saarlandhalle Saarbrücken, Jerman, Rabu, meski masih dibayangi cedera.
Jojo, sapaan akrab Jonatan, sebenarnya sempat mengalami cedera pergelangan kaki kanan yang memaksa dia mundur dari pertandingan perempat final French Open pekan lalu. Cedera tersebut dialami Jojo setelah melakukan smes keras dan memaksa untuk mengambil bola di depan net saat menghadapi pebulu tangkis Jepang Kodai Naraoka.
Namun tunggal putra peringkat ketujuh dunia itu mengatakan, meski Hylo Open 2022 hanya sebatas level 300 namun itu merupakan ajang penting bagi dia untuk mengumpulkan poin dan menjaga peluang tampil pada turnamen penutup musim BWF World Tour Finals yang akan digelar di Guangzhou, 14-18 Desember. Baca selengkapnya: Jonatan hadapi Sameer Verma di babak pertama Hylo Open 2022
Baca juga: Ginting - Jonatan sukses atasi cedera jelang IBF 2021
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Menurut Jonatan, ia harus membekali diri dengan tingkat fokus dan tekanan pukulan lebih tinggi agar bisa menaklukkan pebulu tangkis asal India tersebut pada babak perempat final.
"Persiapan menghadapi perempat final yang pasti harus antisipasi pukulan-pukulan Srikanth yang cukup banyak tipuan-tipuannya. Jadi harus lebih fokus untuk penerapan strokenya," kata Jonatan lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Strategi Jonatan tak jalan dan terhenti di babak kedua Japan Open 2022,
Jonatan bersyukur bisa kembali masuk hingga perempat final, setelah sebelumnya mengalami cedera engkel pada turnamen French Open pekan lalu di Paris.
Berkat pemulihan lewat terapi dan asupan obat, pebulu tangkis peringkat ketujuh itu bersyukur bisa kembali tampil dengan performa memuaskan.
"Puji Tuhan bisa menang dan melaju ke babak perempat final lagi. Saya bersyukur engkel kaki tidak terlalu terasa sakit setelah kejadian di French Open karena sudah terapi dan dikompres, serta minum obat untuk membantu mempercepat pemulihan," kata Jonatan menambahkan.
Sebelumnya, Jonatan harus melalui babak 16 besar dengan menghadapi rekan senegara. Jonatan harus menjalani persaingan ketat kontra Chico Aura Dwi Wardoyo yang meski bisa unggul dua gim langsung, tapi harus melewati drama setting hingga 30 poin pada gim terakhir.
Baca juga: Enam wakil Indonesia berjuang pada babak 32 besar Denmark Open 2022
Jonatan dipaksa bermain selama 57 menit akibat kehilangan fokus pada match point, yang membuatnya harus bekerja ekstra untuk lepas dari bayang-bayang Chico.
Pertandingan antara Jonatan dan Chico pun berakhir dengan skor 21-18, 30-28.
"Memang selalu tidak gampang main sama teman sendiri, karena sudah saling tahu satu sama lain kekuatan dan kelemahannya. Ya Chico juga pemain bagus tapi mungkin di gim kedua saya lebih berani menggunakan pukulan depannya," pungkas Jonatan Christie.
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie akan menghadapi wakil India Sameer Verma pada babak pertama Hylo Open 2022 di Saarlandhalle Saarbrücken, Jerman, Rabu, meski masih dibayangi cedera.
Jojo, sapaan akrab Jonatan, sebenarnya sempat mengalami cedera pergelangan kaki kanan yang memaksa dia mundur dari pertandingan perempat final French Open pekan lalu. Cedera tersebut dialami Jojo setelah melakukan smes keras dan memaksa untuk mengambil bola di depan net saat menghadapi pebulu tangkis Jepang Kodai Naraoka.
Namun tunggal putra peringkat ketujuh dunia itu mengatakan, meski Hylo Open 2022 hanya sebatas level 300 namun itu merupakan ajang penting bagi dia untuk mengumpulkan poin dan menjaga peluang tampil pada turnamen penutup musim BWF World Tour Finals yang akan digelar di Guangzhou, 14-18 Desember. Baca selengkapnya: Jonatan hadapi Sameer Verma di babak pertama Hylo Open 2022
Baca juga: Ginting - Jonatan sukses atasi cedera jelang IBF 2021
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022