Bupati Sambas, Satono menyerahkan bantuan 176 unit Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani di daerah itu sebagai upaya untuk mendorong peningkatan produktivitas hasil pertanian.

"Pemerintah Kabupaten Sambas berkomitmen penuh untuk mendongkrak produktivitas sektor pertanian dengan program-program yang telah dirancang. Termasuk melalui Alsitan yang diupayakan melalui berbagai sumber," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Rabu.

Ia menjelaskan bahwa bantuan Alsintan kepada kelompok tani tersebut merupakan bentuk apresiasi dan perhatian Pemerintah Kabupaten Sambas kepada petani. Dengan tujuan agar Gapoktan dan Poktan yang ada bisa memaksimalkan potensinya masing-masing.

"Alsintan yang diberikan kepada petani ini kalau dinominalkan lebih kurang Rp5 miliar. Seharusnya itu bisa meningkatkan produktivitas hasil tani bagi kelompok tani yang menerimanya," katanya.

Selain untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian, pemberian Alsintan ini secara tidak langsung bertujuan meningkatkan ekonomi kerakyatan untuk kemajuan daerah.

"Sambas adalah wilayah yang 70 persen dari total populasi penduduknya bergerak di sektor pertanian. Artinya maju mundurnya ekonomi Kabupaten Sambas sangat ditentukan oleh para petani," katanya.

Bupati Sambas Satono juga meminta agar kelompok tani yang menerima bantuan Alsintan tersebut menjaga dan merawatnya dengan baik agar masa pakainya panjang.

"Saya minta Alsintan yang sudah diserahkan ini dijaga sebaik mungkin. Hal itu karena untuk menganggarkan lagi itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, apalagi di tengah situasi keuangan kita yang terbatas," jelas dia.

Penyerahan Alsintan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sambas di Halaman Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas, Musanif, unsur Forkopimda dan Kepala OPD terkait, serta perwakilan dari Gapoktan dan Poktan yang menerima bantuan Alsintan.

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022