Lionel Messi menyebut kekalahan secara mengejutkan Argentina dari Arab Saudi dalam pertandingan Grup C Piala Dunia 2022 sebagai "pukulan yang sangat berat".

Meskipun demikian Messi menjanjikan bahwa juara Amerika Selatan itu akan bangkit dari kekalahan tersebut.

"Ini pukulan yang sangat berat, kekalahan yang menyakitkan," kata Messi yang sudah menyatakan Piala Dunia 2022 sebagai Piala Dunia terakhirnya.

"Tetapi kami harus tetap percaya kepada diri sendiri," sambung pemain berusia 35 tahun itu.

"Tim ini tidak akan menyerah. Kami akan berusaha mengalahkan Meksiko," pungkas Messi seperti dikutip AFP.

Baca juga: Szczesny dan Ochoa saling lempar pujian jelang Meksiko vs Polandia
Baca juga: Awali Piala Dunia 2022 Belanda menang atas Senegal 2-0
 

Pelatih timnas Ekuador Gustavo Alfaro mengatakan kemenangan timnya atas Qatar dengan skor 2-0 pada pertandingan pertama Grup A Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar, Minggu malam WIB merupakan sesuatu yang luar biasa.

"Kemenangan yang benar-benar hebat, sesungguhnya, karena pertandingan pertama, pertandingan pembuka Piala Dunia, karena itu Anda merasakan lebih banyak tekanan, tensi," kata Alfaro, dikutip dari situs resmi FIFA, Senin.

Pelatih asal Argentina itu menjelaskan, hal yang paling penting di laga ini adalah Ekuador keluar sebagai pemenang namun dirinya belum puas karena masih ada beberapa hal aspek yang bisa ditingkatkan.

Menurutnya, mereka semua belajar dari pertandingan tersebut dan menjelaskan Ekuador belum sepenuhnya mengenal diri mereka sendiri karena persiapan yang singkat. Baca selengkapnya: Ekuador tekuk Qatar 2-0, Alfaro

Pewarta: Jafar M Sidik

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022