Kantor Bupati Pohuwato dan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato dibakar oleh massa saat terjadi demonstrasi di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, Kamis.

Kepala Bidang Humas Polda Gorontalo, Komisaris Besar Polisi Desmont Harjendro, saat dihubungi via telepon mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dan pemantauan di lokasi kebakaran.

Personil gabungan dari Polda Gorontalo dan Polres Pohuwato telah dikerahkan untuk mengamankan unjuk rasa itu, dan polisi sudah berada di lokasi.

Seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, massa yang berjumlah sekira seribuan orang mendatangi kantor bupati dan DPRD setempat. Mereka berdemonstrasi di beberapa lokasi, di antaranya di kantor suatu perusahaan tambang, kantor bupati dan kantor DPRD.

 

Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat Komisaris Besar Polisi Adam Erwindi mengatakan pihaknya sedang mendalami peristiwa kebakaran Kantor Distrik Fakfak Tengah, Kabupaten Fakfak, pada Jumat sekira pukul 03.30 WIT.

"Sampai saat ini pihak Polres Fafkak masih mendalami penyebab kebakaran," kata Adam Erwindi kepada ANTARA di Manokwari, Jumat siang.

Menurut keterangan seorang saksi, kata Adam, penerangan kantor distrik tersebut sempat padam beberapa menit kemudian terlihat api dari ruangan arsip.

Masyarakat sekitar lokasi yang melihat kejadian itu langsung berupaya memadamkan api, dan memberikan laporan kepada Kepolisian Resor Fakfak.

"Informasi awal hanya gedung kantor yang terbakar, tidak ada korban jiwa," ujar Adam.

Kepolisian, kata dia, berkomitmen mengusut tuntas peristiwa kebakaran Kantor Distrik Fakfak Tengah, termasuk pembakaran Kantor Distrik Kramamongga dan SMP Negeri 4 Kramamongga di Kabupaten Fakfak.Baca berita selengkapnya: Penyebab kebakaran Kantor Distrik Fakfak Tengah masih didalami
 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023