Satuan Tugas Pengaman Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG Sektor Utara Yonif 122/Tombak Sakti yang berada di bawah Kolakopsrem 172/PWY Pos KM 76 merazia kendaraan sepanjang Jalan Trans Papua, Distrik Mannem, Kabupaten Kerom, Sabtu.

Komandan Pos KM 76 Lettu Inf Rezeki Barus dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Sabtu, mengatakan pemeriksaan kendaraan di sepanjang Jalan Trans Papua bertujuan untuk meningkatkan stabilitas keamanan di daerah tersebut.

"Adapun pemeriksaan bertujuan mencegah penyusupan dan penyelundupan di sepanjang jalan raya," katanya.

Menurut Rezeki, pelaksanaan razia kendaraan dilaksanakan secara bergantian oleh anggota di jajaran Kipur D.

Dia menjelaskan kegiatan bidang pengamanan merupakan salah satu tugas pokok Satgas Pamtas dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan, seperti pengecekan identitas pengendara dan barang bawaan baik kendaraan roda empat maupun roda dua.

"Seluruh pengguna jalan yang melintas diberhentikan dan diperiksa secara harmonis guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan apabila ditemukan pengendara yang membawa barang ilegal kami akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk tahap pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Dia mengatakan razia yang dilaksanakan merupakan tugas Satgas Pamtas RI-PNG di Wilayah Sektor Utara guna mencegah masuknya barang ilegal seperti narkoba, minuman beralkohol maupun senjata api.

Dia menambahkan seperti penekanan Dansatgas Mayor Inf Diki Apriyadi bahwa Tugas Pokok Satgas Yonif 122/Tombak Sakti menjaga keutuhan wilayah perbatasan darat RI-PNG mengedepankan bidang pengamanan dengan melaksanakan pemeriksaan jalan lintas, patroli patok, patroli jalur perlintasan ilegal untuk mencegah penyusupan, dan penyelundupan.

"Diharapkan dengan razia yang dilakukan dapat menutup dan mempersempit pergerakan para pelaku ilegal maupun tindakan kriminal guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan," katanya.

Pewarta: Ardiles Leloltery

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023