PP Perbasi mendukung keputusan Jerome Anthony Beane berkarir di IBL musim 2024 dan bisa berkompetisi sejak awal musim, menyusul rencana federasi dalam memudahkan koordinasi antara pemain dengan Badan Tim Nasional (BTN) menatap agenda internasional pada 2024.

“Beane merupakan salah satu bagian dari timnas bola basket Indonesia yang dipersiapkan dalam ajang terdekat pada 2024. Maka dari itu, Perbasi memutuskan Beane dapat bermain di IBL tahun 2024 sejak awal musim,” kata Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Sebagaimana diketahui, Perbasi membebaskan pemain lokal naturalisasi berstatus timnas basket Indonesia bermain di kompetisi domestik yakni IBL.

Sebelumnya para pemain lokal naturalisasi didorong bermain di liga luar negeri karena tujuan melakukan naturalisasi adalah untuk timnas, bukan untuk klub. Aturan ini kemudian direspons dengan para pemain naturalisasi berlomba-lomba berkompetisi di liga luar negeri untuk menjaga performa.

Setelah dievaluasi, skenario ini kadang-kadang membuat BTN kesulitan memanggil pemain saat dibutuhkan tenaganya karena bertabrakan dengan agenda di masing-masing klub.

Menatap agenda internasional 2024, yaitu Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 window 1 dengan format home and away, maka Perbasi merasa perlu mengumpulkan kekuatan maksimal. Dengan tampilnya pemain lokal naturalisasi timnas di liga lokal diharapkan akan memudahkan koordinasi antara pemain dengan BTN.

Kondisi ini juga akan memudahkan BTN dalam menyusun program lebih baik untuk timnas. Musim ini, beberapa pemain lokal naturalisasi timnas basket Indonesia sudah mulai direkrut klub IBL. Selain Beane yang diikat Pelita Jaya untuk IBL musim 2024, ada pula Lester Prosper yang bermain membela Dewa United, serta Xavier Ford bersama Satria Muda Pertamina.

Baca juga: Sepanjang 2023 jadi tahunnya bola basket Indonesia

Masuknya Beane di IBL ini karena untuk kepentingan timnas basket Indonesia. Karena itulah, Perbasi mendorong Beane bisa menikmati IBL sejak awal musim meski dia belum genap 365 hari memegang paspor hijau.

Putusan Perbasi ini tertuang dalam surat tanggapan dari IBL terkait status Beane. Surat bernomor 2313-REV/PP/DN/XII/2023 tertanggal 22 Desember 2023.

Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah mengatakan ketentuan pemain naturalisasi yang disebut lokal naturalisasi dapat bermain di IBL sejak 2021. Tujuannya adalah untuk memberi kesempatan kepada pemain WNI dapat bermain di liga nasional kemudian memberi dampak positif baik kepada klub, pemain, dan juga tim nasional.

“Dengan kehadiran pemain naturalisasi ini tentu mendorong peningkatan level permainan di liga nasional,” jelas Junas.

“Terkait kalender ajang nasional dan internasional, tentunya merupakan prioritas dan perlu didukung termasuk dalam hal sinkronisasi jadwal,” ucapnya.

Baca juga: Burung enggang di logo Borneo Hornbills gemakan tim basket Kalimantan
 

Pewarta: Aditya Ramadhan

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023