Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat membangun gelanggang olahraga (GOR) terpadu berstandar internasional dengan menelan anggaran sekitar Rp53 miliar dan kini pengerjaannya mencapai 80 persen. 

"Progres pembangunan GOR terpadu ini sudah mencapai 80 persen. Pembangunan GOR ini merupakan proyek tahun jamak yang dimulai dari 2023 hingga 2024. Pembangunan GOR ini harus dipercepat karena pada Juni akan digelar kejuaraan besar seperti Proliga (voli) dan Kapolri Cup (voli)," kata Penjabat Gubernur Kalimantan Barat Harisson usai meninjau pembangunan GOR terpadu tersebut di Pontianak, Sabtu.

Gelanggang olahraga terpadu ini akan menjadi sebuah ikon baru dan kebanggaan masyarakat Kalbar karena gedung ini dibangun dengan standar internasional dengan kapasitas 4.000 hingga 6.000 penonton. 

Harisson juga menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto yang telah memberikan perhatian dan dukungan khusus dalam pembangunan GOR terpadu ini.

Di tempat yang sama, Kadisporapar Kalbar Windy Prihastari menyatakan GOR ini merupakan salah satu ikon kebanggaan bagi masyarakat Kalbar dalam meningkatkan prestasi atlet di daerah tersebut.

"Proyek ini menunjukkan komitmen Pemerintah Provinsi Kalbar dalam mendukung prestasi atlet serta pelayanan kepada masyarakat melalui fasilitas olahraga yang lebih luas dan lengkap," kata Windy.

GOR terpadu ini dibangun sesuai dengan Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga (Permenpora) Nomor 8 Tahun 2018 tentang Standar Sarana dan Prasarana Olahraga.

"Gedung ini memiliki standar tipe A sesuai dengan Permenpora Nomor 8 Tahun 2018, yang memenuhi persyaratan tertinggi untuk sarana dan prasarana olahraga," tuturnya.

Windy juga menegaskan bahwa GOR tipe A ini dirancang untuk ramah bagi penyandang disabilitas dengan tersedianya tribun khusus, toilet, dan fasilitas pendukung lainnya.

"Semoga GOR terpadu ini menjadi salah satu ikon Provinsi Kalbar dan membawa dampak positif dalam pengembangan olahraga serta pelayanan kepada seluruh masyarakat," tutup Windy.
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024