Satgas Pamtas RI-PNG dari Yonif 122/Tombak Sakti Pos Kaliasin membagikan makanan gratis kepada warga di kawasan perbatasan, tepatnya di Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua.
"Kegiatan ini untuk memeriahkan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah yang dirangkaikan dengan halal bihalal," kata Komandan Pos Kaliasin Lettu Inf Gatot Hanarto dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Rabu.
Menurut Hanarto, kegiatan tersebut bertujuan untuk saling memaafkan dan meningkatkan tali silaturrahim antara TNI dan masyarakat.
"Apalagi halal bihalal merupakan bagian dari tradisi umat Islam yang tidak terbatas saat Idul fitri," ujarnya.
Dia menjelaskan, meskipun kegiatan ini berlangsung secara sederhana, namun kebahagiaan di Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di kawasan perbatasan bisa terasa.
"Sehingga rasa saling menghargai antarsesama dan toleransi antarumat beragama di perbatasan RI-PNG yang selama ini sudah sangat baik dan terus terawat," katanya lagi.
Dia menambahkan, masyarakat di daerah itu sangat antusias dalam mengikuti acara halal bihalal, bahkan tidak hanya masyarakat yang beragama Muslim saja namun ada juga warga yang beragama Kristen.
"Kami bersyukur kegiatan ini berjalan dengan lancar dan diharapkan melalui momentum Idul Fitri semakin memperkokoh persatuan dan juga persatuan dan kesatuan bangsa," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Kegiatan ini untuk memeriahkan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah yang dirangkaikan dengan halal bihalal," kata Komandan Pos Kaliasin Lettu Inf Gatot Hanarto dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Rabu.
Menurut Hanarto, kegiatan tersebut bertujuan untuk saling memaafkan dan meningkatkan tali silaturrahim antara TNI dan masyarakat.
"Apalagi halal bihalal merupakan bagian dari tradisi umat Islam yang tidak terbatas saat Idul fitri," ujarnya.
Dia menjelaskan, meskipun kegiatan ini berlangsung secara sederhana, namun kebahagiaan di Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di kawasan perbatasan bisa terasa.
"Sehingga rasa saling menghargai antarsesama dan toleransi antarumat beragama di perbatasan RI-PNG yang selama ini sudah sangat baik dan terus terawat," katanya lagi.
Dia menambahkan, masyarakat di daerah itu sangat antusias dalam mengikuti acara halal bihalal, bahkan tidak hanya masyarakat yang beragama Muslim saja namun ada juga warga yang beragama Kristen.
"Kami bersyukur kegiatan ini berjalan dengan lancar dan diharapkan melalui momentum Idul Fitri semakin memperkokoh persatuan dan juga persatuan dan kesatuan bangsa," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024