Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Sumatera Utara menyatakan kebakaran yang terjadi di gudang penyimpanan minyak dan sabun milik PT Musim Mas tidak ada korban jiwa.
"Kebakaran yang terjadi itu dapat dipadamkan oleh Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan pada pukul 13:38 WIB dan tidak ada korban jiwa," ujar Ketua BPBD Kota Medan, Senin.
Ia menjelaskan gudang yang berlokasi di Jalan Yos Darso, Medan Deli, Kota Medan itu terbakar pada pukul 10:30 WIB.
Namun, pihaknya bersama pemangku kebijakan terkait masih belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut.
"Objek yang terbakar pada gudang penyimpan minyak dan sabun tersebut di hitung secara persentase terbakar sekitar 70 persen. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," kata dia.
Untuk menjinakkan 'Si Jago Merah' Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan mengerahkan sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran.
Dalam upaya tersebut, BPBD Kota Medan berkoordinasi dengan pemangku kebijakan terkait termasuk pihak kepolisian.
"Saat ini sudah dalam penanganan pihak kepolisian," kata dia.
Sementara itu, Hubungan Masyarakat PT Musim Mas Anugerah Pulungan mengatakan pihaknya masih mendalami penyebab kebakaran tersebut.
"Untuk penyebab kebakaran, masih kita cari tahu investigasi lebih lanjut. Mudah-mudahan tidak ada kejadian lebih parah lagi," ujar dia.
Baca juga: 18 korban kebakaran gudang elpiji di Denpasar dirawat di 5 RS
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Kebakaran yang terjadi itu dapat dipadamkan oleh Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan pada pukul 13:38 WIB dan tidak ada korban jiwa," ujar Ketua BPBD Kota Medan, Senin.
Ia menjelaskan gudang yang berlokasi di Jalan Yos Darso, Medan Deli, Kota Medan itu terbakar pada pukul 10:30 WIB.
Namun, pihaknya bersama pemangku kebijakan terkait masih belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut.
"Objek yang terbakar pada gudang penyimpan minyak dan sabun tersebut di hitung secara persentase terbakar sekitar 70 persen. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," kata dia.
Untuk menjinakkan 'Si Jago Merah' Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan mengerahkan sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran.
Dalam upaya tersebut, BPBD Kota Medan berkoordinasi dengan pemangku kebijakan terkait termasuk pihak kepolisian.
"Saat ini sudah dalam penanganan pihak kepolisian," kata dia.
Sementara itu, Hubungan Masyarakat PT Musim Mas Anugerah Pulungan mengatakan pihaknya masih mendalami penyebab kebakaran tersebut.
"Untuk penyebab kebakaran, masih kita cari tahu investigasi lebih lanjut. Mudah-mudahan tidak ada kejadian lebih parah lagi," ujar dia.
Baca juga: 18 korban kebakaran gudang elpiji di Denpasar dirawat di 5 RS
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024