Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Provinsi Papua Tengah mengatakan bahwa batas waktu memasukkan laporan inovasi daerah tanggal 29 Juli 2024.
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Mimika Robert Kambu di Timika, Rabu, mengatakan bahwa inovasi-inovasi yang telah dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada pemerintah setempat akan dilaporkan ke pemerintah pusat.
"Jadi laporan inovasi oleh OPD akan dilaporkan langsung ke Pemerintah Pusat dan akan disertakan pada penilaian inovasi daerah secara nasional," katanya.
Menurut Robert, OPD merupakan motor inovasi daerah, sehingga dibutuhkan kejelian menangkap ide dan bibit inovasi dari masing-masing perangkat daerah.
"Sesuai Surat Keputusan (SK) Bupati Mimika nomor 174 tahun 2024 tentang pembentukan tim pamong inovasi daerah maka diharapkan OPD jeli dalam menangkap ide dan bibit inovasi untuk dilaksanakan," ujarnya.
Dia menjelaskan laporan inovasi ke Pemerintah Pusat ini merupakan tindak lanjut dari bimbingan teknis inovasi daerah pada 23-25 April 2024, dengan harapan masing-masing pamong membuat satu laporan inovasi yang sedang ataupun telah dijalankan.
"Inovasi daerah melalui OPD dibutuhkan dalam mewujudkan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat," katanya.
Dia menambahkan dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah (PP) nomor 38 tahun 2017 tentang inovasi daerah, maka setiap pamong tidak perlu takut dan ragu lagi untuk berinovasi.
"Setiap inovasi yang dilakukan di daerah akan mendapat pengakuan dan penghargaan dari Pemerintah Pusat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Mimika Robert Kambu di Timika, Rabu, mengatakan bahwa inovasi-inovasi yang telah dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada pemerintah setempat akan dilaporkan ke pemerintah pusat.
"Jadi laporan inovasi oleh OPD akan dilaporkan langsung ke Pemerintah Pusat dan akan disertakan pada penilaian inovasi daerah secara nasional," katanya.
Menurut Robert, OPD merupakan motor inovasi daerah, sehingga dibutuhkan kejelian menangkap ide dan bibit inovasi dari masing-masing perangkat daerah.
"Sesuai Surat Keputusan (SK) Bupati Mimika nomor 174 tahun 2024 tentang pembentukan tim pamong inovasi daerah maka diharapkan OPD jeli dalam menangkap ide dan bibit inovasi untuk dilaksanakan," ujarnya.
Dia menjelaskan laporan inovasi ke Pemerintah Pusat ini merupakan tindak lanjut dari bimbingan teknis inovasi daerah pada 23-25 April 2024, dengan harapan masing-masing pamong membuat satu laporan inovasi yang sedang ataupun telah dijalankan.
"Inovasi daerah melalui OPD dibutuhkan dalam mewujudkan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat," katanya.
Dia menambahkan dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah (PP) nomor 38 tahun 2017 tentang inovasi daerah, maka setiap pamong tidak perlu takut dan ragu lagi untuk berinovasi.
"Setiap inovasi yang dilakukan di daerah akan mendapat pengakuan dan penghargaan dari Pemerintah Pusat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024