PT PLN UP3 Singkawang berhasil nyalakan listrik bagi 80 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Maya Sopa, Kecamatan Singkawang Timur, Kota Singkawang, Selasa (27/08).
Kehadiran listrik PLN menjadi bukti kehadiran negara melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) guna mewujudkan energi berkeadilan sekaligus menjadi kado manis di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Selain itu, warga kurang mampu juga menikmati sambungan baru listrik gratis melalui program Light Up the Dream (LUTD). Program LUTD merupakan program bantuan donasi dari Pegawai PLN untuk membantu pasang baru listrik bagi masyarakat kurang mampu.
Pj. Walikota Singkawang, Sumastro mengucapkan syukur dan apresiasinya berkat sinergisitas yang sangat baik antara PLN dan Pemerintah Kota Singkawang yang telah mewujudkan impian masyarakat desa Maya Sopa untuk memiliki listrik.
Ia berharap, dengan hadirnya listrik mampu menunjang peningkatan kesejahteraan, perekonomian, dan pendidikan serta memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi maupun hiburan lainnya.
“Alhamdulillah Saya atas nama warga Kota Singkawang ucapan terima kasih kepada PLN atas sinergi yang baik dengan Pemerintah Kota Singkawang yang telah berjuang menghadirkan listrik untuk memenuhi hak warga negara atas kebutuhan listrik sebagai penerangan. Saya berharap semoga dengan masuknya listrik dapat membantu meningkatkan kualitas kehidupan dan ekonomi serta pengetahuan masyarakat di desa Maya Sopa ini,” ujar Sumastro.
Sumastro juga berpesan kepada masyarakat untuk menggunakan listrik dengan sebaik-baiknya bukan hanya untuk hal-hal yang konsumtif tapi gunakanlah listrik untuk kegiatan yang dapat menunjang pengetahuan dan ekonomi keluarga.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Singkawang, Martinus Irianto Pasensi mengucapkan selamat kepada warga yang telah mendapatkan listrik PLN hal ini merupakan wujud kehadiran negara melalui PLN dalam pemenuhan listrik masyarakat.
“Saya ucapkan selamat kepada warga masyarakat yang telah mendapatkan listrik PLN dan saya juga ucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya Pemerintah Kota Singkawang yang telah mendukung proyek pekerjaan lisdes ini sehingga berjalan dengan baik dan lancar. Semoga sinergisitas ini selalu terbina dalam upaya untuk menghadirkan listrik di tengah-tengah masyarakat di Wilayah Kota Singkawang.” ujar Martinus.
Secara rinci Matinus menyampaikan untuk mengalirkan listrik ke 80 kepala keluarga di Maya Sopa PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 7,5 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 2 kms, serta 1 gardu distribusi dengan total kapasitas 250 kilo Volt Ampere (kVA).
Martinus juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk menggunakan listrik dengan aman dan benar serta menghimbau untuk tidak menanam pohon dibawah jaringan listrik PLN dan meminta apabila ada dahan atau pohon yang terkena jaringan direlakan untuk di pangkas atau ditebang demi kelancaran pasokan listrik dan keamanan serta kenyamanan.
Di lain tempat General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Barat, Joice Lanny Wantania mengatakan PLN terus mendukung Pemerintah dengan memperluas akses listrik secara merata ke seluruh pelosok negeri sebagai bentuk nyata dari keadilan sosial bagi semua warga Indonesia. Sehingga diharapkan kehadiran listrik desa di Maya Sopa Singkawang ini mampu mendorong peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat disana.
“Ini merupakani wujud komitmen PLN dalam mendukung pemerataan akses listrik desa di pelosok negeri. Kami berharap dengan adanya listrik dapat menjadi pendorong pembangunan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Kalimantan Barat,” tutur Joice.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
Kehadiran listrik PLN menjadi bukti kehadiran negara melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) guna mewujudkan energi berkeadilan sekaligus menjadi kado manis di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Selain itu, warga kurang mampu juga menikmati sambungan baru listrik gratis melalui program Light Up the Dream (LUTD). Program LUTD merupakan program bantuan donasi dari Pegawai PLN untuk membantu pasang baru listrik bagi masyarakat kurang mampu.
Pj. Walikota Singkawang, Sumastro mengucapkan syukur dan apresiasinya berkat sinergisitas yang sangat baik antara PLN dan Pemerintah Kota Singkawang yang telah mewujudkan impian masyarakat desa Maya Sopa untuk memiliki listrik.
Ia berharap, dengan hadirnya listrik mampu menunjang peningkatan kesejahteraan, perekonomian, dan pendidikan serta memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi maupun hiburan lainnya.
“Alhamdulillah Saya atas nama warga Kota Singkawang ucapan terima kasih kepada PLN atas sinergi yang baik dengan Pemerintah Kota Singkawang yang telah berjuang menghadirkan listrik untuk memenuhi hak warga negara atas kebutuhan listrik sebagai penerangan. Saya berharap semoga dengan masuknya listrik dapat membantu meningkatkan kualitas kehidupan dan ekonomi serta pengetahuan masyarakat di desa Maya Sopa ini,” ujar Sumastro.
Sumastro juga berpesan kepada masyarakat untuk menggunakan listrik dengan sebaik-baiknya bukan hanya untuk hal-hal yang konsumtif tapi gunakanlah listrik untuk kegiatan yang dapat menunjang pengetahuan dan ekonomi keluarga.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Singkawang, Martinus Irianto Pasensi mengucapkan selamat kepada warga yang telah mendapatkan listrik PLN hal ini merupakan wujud kehadiran negara melalui PLN dalam pemenuhan listrik masyarakat.
“Saya ucapkan selamat kepada warga masyarakat yang telah mendapatkan listrik PLN dan saya juga ucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya Pemerintah Kota Singkawang yang telah mendukung proyek pekerjaan lisdes ini sehingga berjalan dengan baik dan lancar. Semoga sinergisitas ini selalu terbina dalam upaya untuk menghadirkan listrik di tengah-tengah masyarakat di Wilayah Kota Singkawang.” ujar Martinus.
Secara rinci Matinus menyampaikan untuk mengalirkan listrik ke 80 kepala keluarga di Maya Sopa PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 7,5 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 2 kms, serta 1 gardu distribusi dengan total kapasitas 250 kilo Volt Ampere (kVA).
Martinus juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk menggunakan listrik dengan aman dan benar serta menghimbau untuk tidak menanam pohon dibawah jaringan listrik PLN dan meminta apabila ada dahan atau pohon yang terkena jaringan direlakan untuk di pangkas atau ditebang demi kelancaran pasokan listrik dan keamanan serta kenyamanan.
Di lain tempat General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Barat, Joice Lanny Wantania mengatakan PLN terus mendukung Pemerintah dengan memperluas akses listrik secara merata ke seluruh pelosok negeri sebagai bentuk nyata dari keadilan sosial bagi semua warga Indonesia. Sehingga diharapkan kehadiran listrik desa di Maya Sopa Singkawang ini mampu mendorong peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat disana.
“Ini merupakani wujud komitmen PLN dalam mendukung pemerataan akses listrik desa di pelosok negeri. Kami berharap dengan adanya listrik dapat menjadi pendorong pembangunan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Kalimantan Barat,” tutur Joice.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024